Tundukan Sriwijaya FC 2-1, Pelatih PSMS Medan Kurang Puas Timnya Kecolongan Satu Gol
ERA.id - Laga big match terjadi dalam pertandingan pekan keempat Liga 2 Indonesia Grup Barat yang mempertemukan PSMS Medan vs Sriwijaya FC yang berlangsung di Stadion Teladan Medan, Minggu (18/9/2022) sore.
Dalam Derby Sumatera itu, PSMS Medan yang bertindak sebagai tuan rumah sukses mengentaskan perlawanan Sriwijaya FC dengan skor 2-1. Kedua tim bermain dengan intensitas tinggi sejak peluit babak pertama dibunyikan.
Meski tampil terbuka dan saling serang, kedua tim bermain imbang hingga pertandingan berjalan 20 menit. Namun, berselang enam menit kemudian, tepatnya menit 26, publik tuan rumah bergemuruh setelah PSMS Medan berhasil membuka keunggulan.
Tandukan keras Martua Sandeni Sidabutar pada menit 26 mampu menggetarkan jala Sriwijaya FC hingga mengubah papan skor menjadi 1-0. Keunggulan PSMS Medan bertahan hingga turun minum.
Membuka paruh kedua, PSMS Medan tampil agresif serta meningkatkan intensitas serangan. Klub berjuluk Ayam Kinantan kembali sukses memperbesar keunggulan melalui titik putih pada menit 47.
Didik Ariyanto berhasil memperbesar keunggulan PSMS Medan menjadi 2-0, setelah sukses mengemban tugasnya sebagai eksekutor. Keunggulan itu membuat Joko Susilo cs tampak mengendurkan serangan dan lebih memilih bermain bertahan.
Betul saja, tim tamu berhasil mencuri gol melalui Muchlishin Azis Hutagalung pada menit 74. Skor 2-1 membuat klub berjuluk Laskar Wong Kito tampil mendominasi.
Namun banyaknya peluang belum mampu mengubah keunggulan PSMS Medan hingga wasit meniup peluit panjang. Pertandingan berakhir dengan skor 2-1 untuk tim tuan rumah.
Pelatih PSMS Medan, I Putu Gede menyampaikan apresiasi kepada anak asuhnya setelah berhasil menang dalam laga tersebut hingga sukses mengamankan tiga poin.
Kendati, Putu sendiri juga tidak menampik jika anak asuhnya bermain jauh dari harapan sejak mereka unggul 2-0 hingga tim tamu mampu mencuri satu gol.
"Situasi pertandingan nggak nyaman buat saya. Terutama setelah kita unggul, ini mesti evaluasi. Karena kalau kita seperti ini jadi pertanyaan kualitas tim ini, mental bertandingnya juga. Jadi ke depan harus lebih baik lagi dari pertandingan ini," ungkapnya dalam konferensi pers usai pertandingan.
Putu menjelaskan bahwa situasi seperti juga ia lihat saat timnnya menjamu Karo United pada pekan lalu. Untuk itu, dia memastikan akan benar-benar melakukan evaluasi.
"Karena kalau kita main di kandang, sudah unggul, mestinya kita harus berani pegang bola, berani memainkan lawan, tapi ini mereka malah mempertahankan keunggulan, ini yang harus di evaluasi," pungkasnya.
Sementara, hasil itu membuat PSMS Medan perkasa memuncaki klasemen sementara Grup Barat Liga 2 Indonesia pekan keempat dengan meraih 10 poin.