Doa Demokrat: TGB Jadi Cawapres Jokowi
Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Rachland Nashidik membenarkan TGB telah mengirimkan surat pengunduran diri sebagai kader Demokrat pada Senin siang.
"Tadi siang surat pengunduran diri TGB sudah disampaikan kepada Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Amir Syamsuddin," kata Rachland, dilansir Antara, Jakarta (23/7/2018).
Rachland menutup rapat-rapat alasan TGB mengundurkan diri seperti yang ditulis dalam surat tersebut. Partai Demokrat menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas peran TGB selama ini khususnya sebagai Ketua DPD Partai Demokrat di NTB.
"Kami mendoakan status beliau sekarang yaitu sebagai ulama nonpartai, akan memberi beliau jalan ke arah karir politik yang lebih baik untuk dipilih sebagai salah satu cawapres oleh pak Jokowi," ujarnya. Demokrat percaya figur sekaliber TGB layak berkarir dalam tingkat nasional.
Membaca peluang TGB
Nama Tuan Guru Bajang bukannya tidak pernah masuk bursa pilpres. Jangankan jadi cawapres, jadi cawapres saja, Tuan Guru Bajang juga masuk dalam daftar yang punya peluang.
Apalagi dia masuk dalam lima calon presiden yang seharusnya mau didukung PA 212. Dalam Rakornas PA 212 di Cibubur, Jakarta Timur, Mei silam, nama TGB berada di posisi tiga. Selain TGB, capres lain yang didukung PA 212 yakni Rizieq Shihab, Prabowo, Yusril Ihza Mahendra, dan Zulkifli Hasan.
Hasil sigi Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA yang terbaru juga menempatkan TGB sebagai salah satu sosok cawapres ideal buat Jokowi dari unsur tokoh agama. Malah angka persentase TGB di atas mantan Ketua MK Mahfud MD.
Jokowi sudah punya calon
Malam tadi, enam ketua parpol koalisi sudah makan-makan dengan Jokowi di Istana Bogor. Lebih dari tiga jam mereka berdiskusi sambil ditemani bandrek susu untuk mengusir rasa dingin udara Bogor.
Pertemuan itu membuahkan hasil, setidaknya begitu narasi yang disampaikan para ketua umum sebelum meninggalkan istana. Sosok cawapres pilihan Jokowi sudah dipastikan dan hampir tak mungkin lagi berubah. Namanya siapa, tentu masih rahasia. Mereka menyerahkan sepenuhnya kepada Jokowi. Pekan ini, diperkirakan akan jadi waktu baik pengumuman dari Jokowi.