Seorang Kader NasDem di Jateng Mundur karena Batinnya Diusik Anies Baswedan

ERA.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengusik batin seorang kader NasDem Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, yakni Agus Riyanto, yang menjabat sebagai Sekretaris DPC NasDem Jekulo.

Merasa terganggu, Agus mengundurkan diri. Dengan terang, dia merasa tak menerima elite NasDem mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden pada Pemilu 2024. "Kedatangan saya ke Kantor DPD NasDem Kudus untuk menyerahkan surat pengunduran diri karena tidak setuju dengan keputusan DPP NasDem yang mengusung Anies Baswedan sebagai Capres 2024," kata Agus Riyanto usai menyerahkan surat pengunduran diri ke kantor DPD NasDem Kudus di Jalan Mayor Kusmanto, Jumat silam.

Rasanya, kata dia, ada gejolak batin ketika harus mendukung seseorang yang secara ideologi berbeda dengan dirinya. Ia mengakui belum melihat kapasitas Anies sebagai seorang pemimpin, ketika putra terbaik bangsa yang lebih berkompeten untuk dijadikan presiden.

Ketika disinggung pengunduran dirinya karena hendak mendaftar sebagai anggota panitia pengawas kecamatan, dia membantah karena keputusannya itu murni dari diri pribadi dan keputusan DPP juga tidak sesuai idealismenya.

Ketua DPD Partai Nasdem Kudus Superiyanto mengakui menghormati keputusan kadernya itu, setelah selama 10 tahun berjuang bersama membesarkan partai.

"Kami tidak mempermasalahkan dan menghormati hak politik yang diambil Agus. Nantinya juga akan mencari penggantinya segera," ujarnya.

Apalagi, kata dia, banyak relawan dari Anies yang hendak bergabung dengan Partai Nasdem.

Ia menegaskan DPD Partai Nasdem Kudus tetap mendukung keputusan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dan tetap optimistis pada Pemilu Legislatif nantinya bisa meraih delapan kursi DPRD Kudus.