Lesti Kejora Cabut Laporan KDRT, Komnas Perempuan Minta Proses Hukum Tetap Berlanjut: Memberikan Efek Jera
ERA.id - Keputusan pedangdut Lesti Kejora untuk mencabut laporan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan oleh suaminya Rizky Billar. Pelantun "Kejora" ini mencabut laporan beralasan demi anak, Muhammad Leslar Al-Fatih Billar alias Baby L.
Tak hanya netizen, keputusan Lesti Kejora sangat disayangkan oleh Komnas Perempuan. Komisioner Komnas Perempuan Siti Aminah Tardi menyarankan agar pihak kepolisian tetap melanjutkan proses hukum KDRT yang dilakukan Rizky Billar.
"Komnas perempuan merekomendasikan agar kasus ini tetap berjalan sesuai dengan hukum yang berlaku,"ujar Siti Aminah Tardi, dikutip dari akun gosip Instagram @tante.rempong.official.
Pihak Komnas Perempuan mengatakan kasus yang dilaporkan Lesti Kejora termasuk dalam kategori delik biasa bukan delik aduan. Hal ini berarti kasus dapat diproses langsung oleh penyidik tanpa adanya persetujuan dari korban.
"Mengingat tindak pidana disangkakan kasus delik biasa, bukan delik aduan," ucapnya.
Siti Aminah meminta pihak kepolisian mempertimbangkan lagi hukuman. Hal ini agar Rizky Billar mendapatkan efek jera. Menurutnya, isi perjanjian untuk tak melakukan KDRT tak membuat Rizky Billar jadi kapok.
"Jika pun ada proses penyelesaian berdasarkan penyelesaian keadilan restoratif maka perlu ditimbang bagaimana memberikan efek jera kepada pelaku," paparnya.
"Dan juga memberikan pembinaan kepada pelaku, dan pemulihan terhadap korban." lanjutnya.
Unggahan itu dibanjiri respon netizen. Mereka justru menginginkan Lesti Kejora untuk kembali mendapatkan KDRT dari Rizky Billar.
"Gak usah dilanjutin please. Ya ampun gue soalnya pengen banget lihat Lesti dicekek lagi, dilempar sama besi panas. Pengen banget buu, bakal lebih heboh dan viral pasti," komentar akun @jihan_***.*
"Gak usah dilanjut. Kemarin kan masih dicekek, dilempar bola biliar sama sering digigit. Ntar kalau udah dilempar dari ketinggian aja baru dibantuin," tulis akun @maria_****
"Bu biarin aja si L next digebukin or dicekek, gak usah diurus. Mending ibu urus perempuan lain yang masih butuh perlindungan dari komnas," lanjut akun @yunholl****