Kian Memanas! Kim Jong Un Janji Lawan Ancaman AS dengan Nuklir
ERA.id - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berjanji akan melawan ancaman nuklir Amerika Serikat (AS) dengan senjata nuklir. Ia menyampaikannya saat memeriksa uji coba rudal balistik antarbenua baru negara itu, dilansir dari media pemerintah KCNA, Sabtu (19/11).
Korea Utara menguji rudal balistik antarbenua (ICBM) pada Jumat (18/11), sehari setelah mereka memperingatkan Washington akan ada "respon militer yang lebih keras".
Saat menghadiri uji coba rudal bersama putrinya, Kim mengatakan ancaman dari AS dan sekutunya yang menerapkan kebijakan bermusuhan mendorong negaranya untuk "secara substansial mempercepat penguatan pencegahan nuklirnya yang luar biasa".
"Kim Jong Un dengan sungguh-sungguh menyatakan bahwa jika musuh terus memberikan ancaman, partai dan pemerintah kami akan dengan tegas bereaksi terhadap nuklir dengan senjata nuklir dan konfrontasi total," kata kantor berita resmi KCNA.
Peluncuran ICBM Hwasong-17 adalah bagian dari "strategi pembangunan pertahanan prioritas utama" Korea Utara yang bertujuan untuk membangun "pencegahan nuklir paling kuat dan absolut," kata KCNA yang menyebutnya sebagai senjata strategis terkuat di dunia.
Menurut KCNA, rudal itu terbang hampir 1.000 km selama sekitar 69 menit dan mencapai ketinggian maksimum 6.041 km. Menteri Pertahanan Jepang Yasukazu Hamada mengatakan senjata itu dapat menempuh jarak sejauh 15.000 km, cukup untuk mencapai daratan AS.
Pada hari Kamis (17/11), menteri luar negeri Korea Utara, Choe Son Hui, mengecam pertemuan trilateral Amerika Serikat, Korea Selatan, dan Jepang pada hari Minggu (13/11). Ketiga negara itu mengkritik uji senjata Pyongyang dan menjanjikan kerja sama keamanan yang lebih besar.