Ciri-Ciri Mata Silinder dan Penyebabnya, Banyak yang Nggak Sadar

ERA.id - Setiap orang pastinya ingin memiliki mata yang sehat dan normal. Namun sayangnya beberapa orang harus mengalami masalah kesehatan mata, seperti rabun dekat, rabun jauh, mata silinder, dan lainnya. Kondisi ini membuat anda harus memakai alat bantu, seperti kacamata.

Mata silinder cukup sering dikeluhkan banyak orang. Namun masih banyak yang tidak tahu ciri-ciri mata silinder. Mata silinder disebut juga dengan astigmatisme. Kondisi ini terjadi pada bentuk kornea atau lensa (pada bagian dalam bola mata) tidak memiliki kelengkungan yang sempurna. Kondisi ini menyebabkan kelainan refraksi mata yang tidak dapat memfokuskan mata pada retina.

Pengidap mata silinder akan mengalami kesulitan membedakan garis tegak dan garis mendatar secara bersamaan. Objek yang dilihat oleh orang pengidap mata silinder akan terlihat kabur atau tidak terlalu jelas. Kondisi ini tentu saja sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Ciri-Ciri Mata Silinder

Ciri-ciri mata silinder sebenarnya hampir sama dengan mata minus, yaitu penglihatan kabur atau buram saat melihat objek yang jauh. Mungkin saat ini anda mengalami masalah penglihatan tersebut, namun tidak tahu apa gejalanya.

Oleh karena itu, anda perlu tahu ciri-ciri mata silinder berikut:

Pandangan Kabur

Ciri paling umum yang dialami oleh mata silinder adalah penglihatan buram atau pandangan kabur ketika melihat objek jauh. Berbeda pada mata normal, dimana lensa dalam bola mata berbentuk bulat sempurna. Hal ini membuat penyebaran cahaya yang datang ke mata menjadi merata sehingga objek bisa terlihat jelas.

Sementara lensa mata pada mata silinder tidak terbentuk dengan sempurna. Lengkungan yang berbeda bentuk ini mengubah cahaya masuk dan membiaskannya kembali ke arah lain. Kondisi ini membuat objek cahaya tidak dapat jatuh tepat di retina sehingga penglihatan jadi buram.

Mata Lelah

Ciri lainnya dari mata silinder adalah mata mudah lelah. Seorang pengidap mata silinder biasanya akan merasakan mata mudah lelah saat melihat berlama-lama. Kondisi ini terjadi karena kerusakan pada mata membuat mata harus bekerja lebih keras. Terlebih ketika mata dituntut untuk fokus dalam waktu lama, seperti membaca buku, menatap layar komputer, atau memandangi objek jarak jauh.

Sering Menyipitkan Mata

Pengidap mata silinder cenderung sering menyipitkan mata. Kondisi ini dilakukan ketika kesulitan melihat objek. Mata kemudian disipitkan supaya objek dapat terlihat lebih jelas.

Gejala mata silinder semakin mudah dikenali saat anda memiliki gangguan penglihatan lainnya, seperti rabun jauh. Pengidap rabun jauh umumnya masih bisa melihat objek jarak dekat dengan jelas. Namun saat mengidap mata silinder juga maka penglihatan jarak dekatnya pun juga buram.

Sulit Fokus

Pengidap mata silinder biasanya akan kesulitan memfokuskan penglihatan dalam waktu cukup lama. Apabila digunakan untuk melihat atau menatap berlama-lama, maka mata akan mudah lelah. Jika sudah lelah, mata pun sulit fokus mengamati dan digunakan untuk mengerjakan sesuatu.

Sakit Kepala

Salah satu ciri mata silinder adalah pengidapnya kerap mengalami sakit kepala. Penglihatan yang buram membuat pengidap mata silinder mudah merasa sakit kepala, Rasa sakit tersebut biasanya terjadi pada kepala bagian depan. Apabila kondisi ini dipaksakan maka rasa sakit kepala bisa semakin bertambah parah.

Penyebab Mata Silinder

Menurut studi kesehatan, mata silinder terjadi karena kelengkungan kornea atau lensa mata yang tidak teratur. Lengkungan lensa mata yang tidak merata membuat pembiasan sinar cahaya menjadi tidak sempurna. Kondisi inilah yang membuat pandangan menjadi kabur atau terditorsi pada jarak dekat maupunjauh.

Selain penyebab tersebut, ada juga sejumlah faktor risiko yang bisa memicu terjadinya mata silinder. Berikut beberapa faktor yang bisa menyebabkan mata silinder.

• Adanya riwayat keluarga pengidap mata silinder atau gangguan mata lainnya, seperti degenerasi kornea.
• Rabun jauh yang berlebihan hingga membuat pandangan jarak jauh menjadi kabur.
• Rabun dekat yang berlebihan hingga membuat pandangan jarak dekat menjadi kabur.
• Jaringan parut atau penipisan kornea mata.
• Pernah melakukan jenis operasi mata tertentu, sepert operasi katarak.

Demikianlah penjelasan ciri-ciri mata silinder dan penyebabnya. Jika pandangan anda buram dan tidak jelas serta mengalami tanda-tanda yang disebut di atas, segera periksakan mata anda.

Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…