Menag Berencana Naikain Setoran Awal Haji, Jemaah Boleh Nyicil Bayar
ERA.id - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas berencana mengubah sistem Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) atau biaya yang dibayarkan oleh calon jemaah di tahun-tahun mendatang. Salah satunya dengan menaikan setoran awal jemaah.
"Ya jadi trennya nanti akan dilihat kondisi keuangannya, dan kita ingin meningkatkan yang pertama diputuskan itu setoran awal," kata Yaqut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (15/2/2023).
Alasannya, setoran awal jemaah ini mekanismenya sudah 20 tahun tidak berubah. Dengan menaikan setoran awal, diharapkan calon jemaah tidak terlalu berat nantinya saat melunasi.
"Setoran awal jemaah yang sudah 20 tahun enggak berubah kita akan naikkan. Supaya ketika pelunasan nggak berat," kata Yaqut.
Selain itu, nantinya calon jamaah haji juga bisa mengangsur pembayaran ibadah haji. Skema ini berbeda dengan yang sedang berlaku saat ini, yaitu jamaah langsung melunasi total Bipih setelah memberikan setoran awal.
"Kedua, jamaah boleh mencicil, top up, setelah pendaftaran awal bisa cicil, mengangsur sampai lunas," ucap Yaqut.
Yaqut menilai, mekanisme pembayaran biaya haji yang saat ini berlaku cukup menyulitkan para calon jemaah, sehingga diharapkan dengan rencana mekanisme baru akan memudahkan calon jamaah dalam melunasi biaya haji.
"Sekarang modelnya kan uang muka, baru setelah Bipih mereka lunasi, sehingga terasa berat. Nah, ke depan kita akan membuat skema yang berbeda, agar jemaah juga tidak terlalu berat dalam melunasi biaya ibadahnya," pungkasnya.