Viral Tagar #KemanainDanaHajinya, Pemerintah: Dana Haji Dijamin Aman
ERA.id - Pemerintah Indonesia memutuskan tidak memberangkatkan calon jemaah haji tahun ini. Meski begitu, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) memastikan dana para calon jemaah haji aman. Hal tersebut menanggapi viral tagar #KemanainDanaHajinya.
Kepala BPKH Anggito Abimanyu memaparkan, rincian jumlah dana yang terkumpul dari jemaah haji pada 2020 sebanyak Rp7,05 triliun dari 196.865 jemaah. Dana tersebut berasal dari jemaah haji jalur reguler.
"Kemudian haji khusus telah melakukan pelunasan sebesar 15.084 jemaah, terkumpul dana baik itu setoran awal maupun setoran lunas sebesar USD 120,67 juta," kata Kepala BPKH Anggito Abimanyu dalam konferensi pers di Kementerian Agama, Jakarta, Kamis (3/6).
Dia melanjutkan, pada tahun itu pula ada 569 jemaah reguler yang membatalkan. Bila dipersentasekan, maka jumlahnya hanya sekitar 0,29 persen. Sementara jemaah haji khusus yang membatalkan sebanyak 162 orang.
"Terima kasih yang sudah mempercayakan pada Kemenag dan kami untuk mengelola dana tersebut," ucap Anggito.
Lebih lanjut, Anggito menegaskan bahwa dana yang sudah dikumpulkan dari para calon jemaah haji terjamin aman. Sehingga masyarakat tidak perlu merasa khawatir lagi.
"Dana tersebut sekarang diinvestasikan dan ditempatkan di bank-bank Syariah dengan prinsip syariah yang aman," tutupnya.
Sebelumnya, pemerintah melalui Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyatakan pelaksanaan ibadah haji 2021 dibatalkan. Pandemi COVID-19 yang belum mereda menjadi alasan utama pemerintah Indonesia tidak memberangkatkan calon jemaah haji ke Arab Saudi.