Apple Hentikan Produksi Seri iPhone Lawas
Seperti dikutip dari Phone Arena, Jumat (14/9/2018), hadirnya ketiga seri iPhone baru itu berimbas pada keputusan Apple untuk menghentikan sejumlah produk lainnya. Yang paling mengagetkan adalah produk iPhone X yang baru berumur 10 bulan sejak diluncurkan pada November 2017 lalu.
Keputusan Apple terkait iPhone X itu diyakini karena iPhone XS memiliki harga yang sama (999 dolar AS) pada penjualan awalnya dan memiliki fitur yang lebih baru. Apalagi Apple juga telah menghadirkan iPhone XR dengan harga yang lebih murah yakni 749 dolar AS.
Keputusan Apple untuk menghentikan dukungan terhadap varian iPhone lawas seakan sudah menjadi tradisi, ketika perusahaan mendiang Steve Jobs ini meluncurkan produk anyar. Di mana saat Apple mengumumkan iPhone 8, iPhone 8 Plus, dan iPhone X pada tahun lalu, Apple langsung menyetop produksi iPhone 5 dan iPhone 5S.
Mengutip The Verge, kini iPhone X sudah tidak lagi terdaftar di situs Apple. Selain itu, iPhone SE, iPhone 6S dan iPhone 6S Plus pun sudah hilang dari situs Apple.
Tak hanya menghentikan dukungan ke varian iPhone lawas, Apple juga diam-diam menyetop setengah lusin model perangkat Apple Watch series 2. Sebab smartwatch seri ke 4 sudah diluncurkan Apple bersamaan dengan trio iPhone terbarunya.
Sementara itu, iPhone 7, iPhone 7 Plus, iPhone 8, iPhone 8 Plus, kini jadi varian iPhone termurah yang masih diproduksi Apple. Di mana iPhone 7 kini dibanderol dengan harga 450 dolar AS atau sekitar Rp6,6 juta untuk versi penyimpanan 32 GB.
Bagi konsumen, perubahan lini produk seperti ini mungkin seolah tidak berarti. Padahal, jika menilik dari sisi Apple, perubahan ini merupakan titik penentu besar arah penjualan.
Dengan melakukan perubahan pada lini produk yang dijual, Apple malah jadi bisa mendorong penjualan untuk produk lainnya, khususnya iPhone XR, iPhone XS, dan iPhone XS Max yang baru saja dirilis.