Tips Mudik saat Berpuasa, Tubuh Tetap Fit Meski Perjalanan Jauh

ERA.id - Mudik ke kampung halaman merupakan tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia setiap lebaran Idul Fitri. Biasanya para perantau atau keluarga yang tinggal di kota besar akan melakukan perjalanan mudik pada beberapa hari sebelum hari raya, yakni di akhir-akhir bulan Ramadan. Bagaimana tips mudik saat berpuasa?

Mudik saat berpuasa tentunya menjadi tantangan tersendiri. Apalagi bagi Anda yang menempuh perjalan cukup jauh ke kampung halaman menggunakan. Belum lagi jika bertemu dengan kemacetan, pastinya sangat bikin mudah lelah. Namun mengingat puasa adalah kewajiban, maka saat mudik pun ibadah puasa tetap harus dijalankan.

Oleh karena itu, perlu persiapan yang baik untuk mudik lebaran Idul Fitri. Berikut tips mudik saat berpuasa, baik naik kendaraan pribadi maupun transportasi umum. 

Tips Mudik saat Berpuasa

Berpuasa sambil mudik sebenarnya bisa dijalani dengan mudah asalkan sudah dipersiapkan terlebih dahulu. Anda tetap kuat berpuasa asalkan melakukan sejumlah tips berikut ini. 

Memilih Waktu Perjalanan yang Tepat

Perjalanan mudik bisa memakan waktu berjam-jam hingga ada yang berhari-hari. Oleh karena itu, pemilihan dan perencanaan waktu perjalanan sangatlah penting. Anda perlu menentukan jam keberangkatan dengan memperkirakan waktu tiba di kampung halaman. Jangan lupa menghitung estimasi kemungkinan adanya kemacetan. 

Pilih waktu di mana jalanan masih sepi untuk menghindari kemacetan. Misalnya berangkat di pagi hari atau malam hari. Kemudian hitung lamanya perjalanan hingga jam berbuka. Perkirakan Anda akan sampai di kota mana ketika waktu berbuka, untuk mampir terlebih dahulu.

Memilih Jalur Mudik yang Paling Aman

Pilihan rute atau jalur mudik juga mempengaruhi kelancaran dan kenyamanan perjalanan Anda. Pilih jalan yang menurut Anda paling nyaman untuk dilalui, misalnya jalur yang Anda hafal, jalan lebar dan aspal halus, dan jarang ada kemacetan. 

Memilih rute yang salah justru membuat perjalanan Anda terasa melelahkan. Jika Anda melewati jalan yang macet dan rusak, maka fisik dan emosi Anda bisa terkuras. Kondisi ini tentunya akan mengganggu kenyamanan perjalanan mudik. Apalagi saat mudik di bulan Ramadan, Anda harus kuat berpuasa. 

Membawa Bekal Bergizi untuk Sahur dan Berbuka

Asupan nutrisi sangat penting dalam mendukung energi saat perjalanan mudik. Jangan melewatkan dan mengabaikan waktu sahur dan berbuka. Jadi Anda perlu membawa bekal makanan bergizi untuk santapan berbuka dan sahur di perjalanan. 

Dengan asupan nutrisi yang cukup, maka tubuh Anda akan tetap fit sehingga lebih kuat menjalani puasa. Kebutuhan gizi yang tercukupi juga akan membuat Anda menjaga konsentrasi selama perjalanan. Apabila Anda malas menyiapkan bekal makanan dari rumah, Anda bisa mencari rumah makan saat waktu berbuka dan sahur di perjalanan. 

Beristirahat Jika Lelah

Perjalanan mudik tidak mengutamakan untuk sampai kampung halaman secepatnya. Yang lebih penting adalah Anda sampai dengan aman dan selamat. Jadi jika Anda merasa lelah, sebaiknya istirahat terlebih dahulu. Jangan memaksakan perjalanan apabila Anda mengantuk atau lemas. 

Berkendara dalam kondisi ngantuk dan lelah sangatlah berbahaya karena meningkatkan risiko kecelakaan. Jadi lebih baik Anda mencari rest area untuk beristirahat sejenak, sekadar melemaskan otot dan memulihkan energi. Jika lokasi rest area masih jauh, Anda bisa menepi sebentar untuk beristirahat di posko mudik, masjid, atau penginapan. 

Demikianlah tips mudik saat berpuasa agar tubuh tetap fit dan kuat menjalani puasa. Ingat jangan terburu-buru saat melakukan perjalanan mudik. Lebih baik menikmati perjalanan dengan lebih tenang dan santai, yang terpenting sampai tujuan dengan aman dan selamat. 

Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…