6 Penyebab Tumbuh Uban di Usia Muda, Mungkin Salah Satunya Anda Alami
ERA.id - Tak sedikit anak muda yang memiliki uban di kepalanya. Secara umum, orang akan menduganya karena sampo yang tidak cocok. Namun, penyebab tumbuh uban di usia muda ternyata cukup banyak.
Jika Anda termasuk salah satu pemuda yang sudah punya uban, simak penjelasan berikut, seperti dirangkum Era.id dari Medical News Today dan Health.
Berbagai Penyebab Tumbuh Uban di Usia Muda
· Stres
Beberapa penelitian menunjukkan, stres memicu produksi hormon norepinephrine. Hormon ini bisa mempengaruhi perubahan warna rambut.
· Genetik
Faktor genetik menjadi salah satu penyebab utama seseorang memiliki uban saat usianya masih muda. Jika orang tua Anda memiliki uban sebelum usia 30 tahun, kemungkinan Anda juga akan mengalami hal serupa.
· Mengidap penyakit
Uban di usia muda juga bisa dipicu oleh penyakit-penyakit tertentu, misalnya alopecia areata dan gangguan tiroid. Gangguan kesehatan in bisa membuat rambut menjadi putih karena Anda kekurangan melanin. Hal ini bisa memicu munculnya uban, bahkan saat usia Anda masih muda.
· Merokok
Merokok adalah kebiasaan yang tidak baik untuk kesehatan. Selain itu, merokok juga bisa memicu munculnya uban saat masih muda, bahkan saat usia masih 20-an. Kebiasaan merokok bisa mengganggu peredaran darah ke folikel rambut. Hal tersebut dapat memicu perubahan warna rambut.
· Kekurangan vitamin atau mineral
Jika Anda kekurangan beberapa vitamin dan mineral, uban kemungkinan bisa muncul saat usia muda. Vitamin dan mineral tersebut adalah vitamin D-3, vitamin B-12, kalsium, zat besi, dan copper atau tembaga. Jika tubuh Anda kekurangan vitamin dan mineral, hal tersebut bisa melemahkan sel rambut dan memengaruhi produksi melanin.
· Produk perawatan rambut
Produksi melanin pada rambut bisa menurun akibat penggunaan produk perawatan rambut mengandung bahan kimia. Penggunaan produk tersebut dalam waktu lama bisa memicu perubahan warna rambut.
Itulah berbagai hal yang bisa menjadi penyebab tumbuh uban di usia muda. Setelah mengetahuinya, Anda bisa melakukan langkah antisipasi agar hal tersebut bisa ditangani atau diterima dengan baik.