Apa Itu Shokuiku? Kenali Prinsipnya, Yuk!
ERA.id - Masyarakat Jepang sangat terkenal sebagai masyarakat yang mempunyai angka harapan hidup yang tinggi. Jika ditanya apa yang menjadikan orang jepang memiliki umur panjang, tentunya tak lepas dari kebiasaan makan orang Jepang yang sangat terjaga, bahkan masih melestarikan warisan budaya nenek moyang mereka. Salah satu budaya mereka adalah shokuiku, sebuah filosofi Jepang yang dimaksudkan untuk mendorong mereka menjalani pola makan yang sehat. Lantas apa itu shokuiku?
Pengertian Shokuiku
Jika diterjemahkan, shokuiku artinya "pendidikan makanan" dalam bahasa Jepang, merupakan filosofi yang menyosialisasikan pola makan seimbang dan intuitif. Konsep ini diduga pertama kali dikembangkan oleh Sagen Ishizuka, seorang dokter militer yang juga menyusun konsep diet makrobiotik. Praktik shokuiku berlandaskan pada beberapa konsep utama mengenai bagaimana dan apa saja yang harus dimakan. Selama beberapa dekade terakhir, konsep ini menjadi semakin populer di seluruh Jepang, bahkan sampai ke seluruh penjuru dunia.
Prinsip Shokuiku
Konsep shokuiku didasarkan pada empat prinsip utama, antara lain:
Fokus pada Rasa Kenyang daripada Kalori
Shokuiku mengajarkan seseorang untuk makan secara intuitif dan berfokus pada bagaimana jenis makanan tertentu memberi pengaruh pada perasaan. Hal ini melibatkan penyesuaian isyarat lapar dan nafsu makan serta belajar memahami kapan tubuh mulai merasa kenyang.
Shokuiku juga memiliki konsep yang disebut hara hachi bun me, yaitu sebuah gagasan bahwa Anda harus berhenti makan ketika sudah merasa kenyang sekitar 80 persen. Hal ini membantu Anda mencegah makan berlebihan dan memastikan seseorang menerima asupan makanan secara cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi.
Menikmati Beragam Makanan
Secara tradisional, makanan terdiri dari beberapa piring kecil. Hal ini memungkinkan seseorang bereksperimen dengan bahan, bumbu, dan bumbu baru. Idealnya, makanan harus terdiri dari beberapa jenis sayuran, bersama dengan sedikit nasi dan sumber protein yang baik.
Shokuiku juga mendorong untuk mencoba mempersiapkan makanan dengan berbagai cara, antara lain merebus, menggoreng, atau memanggang, yang dapat membantu memberikan variasi pada pola makan.
Lebih Banyak Makanan Utuh
Shokuiku menekankan urgensi makanan utuh yang sehat, termasuk buah-buahan, biji-bijian, sayuran, kacang-kacangan, dan polong-polongan. Sebab, makanan ini mengandung nutrisi penting yang diperlukan tubuh, termasuk protein, serat, lemak penyehat jantung, serta zat gizi mikro. Menurut shokuiku, Anda juga harus membatasi konsumsi makanan olahan, yang pada umumnya mengandung kalori, natrium, dan tambahan gula yang tinggi.
Berbagi Lebih Banyak Makanan kepada Orang Lain
Selain sumber keberkahan, shokuiku juga mengajak Anda bahwa makanan harus dipandang sebagai sumber kenikmatan dan kesenangan. Makanan juga dipandang dapat membantu memperkuat hubungan sosial dan meningkatkan kesejahteraan emosional dan mental. Oleh sebab itu, masyarakat Jepang yakin bahwa berbagi makanan dengan orang lain merupakan hal yang penting dan menyenangkan.
Demikianlah penjelasan tentang apa itu shokuiku, semoga ulasan ini bermanfaat.
Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…