Jadi Salah Satu Cawapres Favorit dalam Survei Indikator Politik, Ridwan Kamil: Pokoknya Ikuti Arahan Partai

ERA.id - Indikator Politik Indonesia (IPI) kembali menyampaikan hasil survei calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada Minggu (4/6/2023).

Dalam paparan Direktur Eksekutif IPI Burhanuddin Muhtadi yang disiarkan secara daring, nama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kembali muncul. Khusus untuk hasil survei cawapres, elektabilitas pria yang biasa dipanggil RK itu bersaing dengan beberapa nama lain seperti Erick Thohir dan Sandiaga Uno.

Burhanuddin menyampaikan bahwa elektabilitas Ridwan Kamil dan Erick Thohir sama kuat. Dalam simulasi 22 nama cawapres, elektabilitas keduanya berada pada angka 14,8 persen. Di bawah mereka berdua ada nama Sandiaga Uno dengan elektabilitas 12 persen dan Mohammad Mahfud MD dengan elektabilitas 11,8 persen.

”Erick Thohir dan Ridwan Kamil masih memuncaki klasemen cawapres,” ungkap dia.

Meski namanya selalu muncul dalam hasil survei, RK menegaskan bahwa dirinya bakal mengikuti keputusan Partai Golkar. Keterangan tersebut dia sampaikan saat diwawancarai oleh awak media di sela-sela Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Golkar di Jakarta pada Minggu (4/6/2023).

”Pokoknya mengikuti arahan partai,” kata dia saat ditanya akan maju dalam pemilu capres - cawapres, pilkada Jawa Barat atau pilkada DKI.

Menurut pejabat yang masih bertugas sebagai gubernur Jawa Barat itu, hasil survei atas dirinya tidak lepas dari kerja yang selama ini dia lakukan. Baik di Bandung ketika menjadi wali kota Bandung maupun di Jawa Barat selama menjabat gubernur.

”Saya sudah sering bilang, saya tidak menghalangi disurvei. Mungkin buah dari kerja saya, karena survei April juga kepercayaan publik kan 90 persen,” terang suami Atalia Praratya tersebut.

Sebagai salah seorang kader Partai Golkar, lanjut RK, dirinya kini menyerahkan sepenuhnya keputusan untuk turut serta dalam kontestasi pemilu kepada partai yang menaungi dirinya. Termasuk keputusan Partai Golkar yang sampai sejauh ini masih menjagokan Airlangga Hartarto.

”Urusan itu, kami sudah sepakat dalam rakernas, kami tetap mengusung Pak Airlangga,” ungkap pria yang juga kerap disapa Kang Emil tersebut.