Komisi D DPRD DKI Jakarta: Pemprov Jangan Perbaiki Jalan Saat Ada Kegiatan Besar Saja!
ERA.id - Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta, Pantas Nainggolan meminta agar perbaikan jalan di Ibu Kota jangan hanya dilaksanakan saat ada kegiatan besar saja seperti KTT ASEAN.
"Jangan menunggu event seperti ini. Setiap saat harus ada pemeliharaan dan perbaikan," kata Pantas di Jakarta, Selasa (4/7/2023).
Menurut Pantas, jalan protokol nasional yang sebelumnya di bawah pengawasan pemerintah pusat, telah didelegasikan ke Pemprov DKI Jakarta.
Hal ini, lanjut Pantas, menandakan Pemprov DKI Jakarta harus memantau jalan protokol yang baru diserahkan pemerintah pusat secara maksimal.
Pemantauan dan pemeliharaan jalan bisa dilakukan melalui beberapa Satuan Kerja Pelaksana Daerah (SKPD) terkait, salah satunya Dinas Bina Marga DKI Jakarta.
Dengan pemantauan dan pemeliharaan yang baik, dia yakin DKI Jakarta layak untuk menyambut gelaran KTT ASEAN mendatang.
Sebelumnya, perbaikan sejumlah ruas jalan rusak di Ibu Kota untuk menyambut penyelenggaraan KTT ASEAN sudah mencapai 50 persen.
"Progresnya mungkin ada sekitar 40 atau 50 persen," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (3/7).
Heru menyebutkan perbaikan ruas jalan yang rusak itu difokuskan pada jalur yang nantinya dilewati peserta KTT ASEAN. Paling banyak pengerjaan jalanan di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan.
Di antaranya Jalan MH Thamrin, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Medan Merdeka, dan Jalan MT Haryono.
Dinas Bina Marga DKI Jakarta menargetkan perbaikan jalan di Ibu Kota selesai pada Agustus 2023.
"Tentunya pekerjaan termasuk pemeliharaan. Tidak mau kerja asal-asalan agar jalanan tidak rusak jelang KTT ASEAN, karena akan menjadi tanggung jawab kita," kata Heru.
Selama ini, kata Heru, masalah kerusakan jalan di Ibu Kota disebabkan genangan air yang mengikis aspal hingga akhirnya jalan tersebut cepat berlubang. Karena itu, Heru menegaskan, kualitas aspal harus baik.