Data Update Kasus Cacar Monyet di Indonesia, Langkah Pencegahan, dan Pengobatannya

ERA.id - Update kasus cacar monyet di Indonesia menunjukkan bahwa terjadi penambahan pasien terserang monkeypox atau cacar monyet. Data Kemenkes RI menunjukkan, ditemukan 30 kasus cacar monyet per Kamis (2/11/2023).

Jumlah tersebut terebar di beberapa daerah, yaitu DKI Jakarta (25 kasus), Kabupaten Tangerang (2 kasus), Kota Tangerang (1 kasus), Kota Tangerang Selatan (1 kasus), dan Kota Bandung (1 kasus).

Cara Mencegah Cacar Monyet

Menurut data yang dikonfirmasi Kemenkes RI, semua pasien cacar monyet di Indonesia adalah laki-laki, penularannya terjadi melalui kontak seksual. Sebaran cacar monyet perlu ditekan dengan langkah-langkah pencegahan dan pengobatan.

Sebagian besar penularan cacar monyet terjadi akibat kontak fisik erat dan hubungan seksual dengan penderita cacar monyet. Oleh sebab itu, salah satu langkah utama mencegah penularan cacar monyet adalah tidak melakukan hubungan seksual dengan pengidap cacar monyet.

Selain itu, ada beberapa langkah lain yang perlu diperhatikan. Berikut adalah cara mencegah cacar monyet menurut Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi di Dinkes DKI Jakarta, Ngabila Salama.

• Pola hidup bersih dan sehat.
• Memakai masker.
• Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun.
• Hindari kontak fisik dengan kulit dan luka dari individu yang dicurigai mengidap cacar monyet atau sedang punya penyakit kulit.
• Hindari hubungan seksual, baik oral maupun genital, saat demam, punya gejala melenting berisi nanah, jerawat, ruam kemerahan, atau koreng.
• Jika melakukan hubungan seksual, lakukan dengan cara yang aman, sehat, dan bersih.
• Melakukan vaksinasi cacar monyet pada kelompok rentan berisiko tinggi.

Pengobatan Cacar Monyet

Menurut Ketua Pencegahan Infeksi dan Kontrol RSCM, Ari Prayitno, pasien cacar monyet bergejala ringan cukup melakukan isolasi mandiri hingga gejalanya mereda. Jika ada lesi, tunggu hingga keropeng rontok dan membentuk kulit baru. Sementara, pasien dengan gejala cacar monyet berat harus menjalani perawatan di rumah sakit.

"Untuk gejala ringan dari cacar monyet cukup lakukan isolasi mandiri dan bisa dirawat di tempat tinggal namun harus terpisah dari orang lain seperti di rumah sakit," terang Ari saat diskusi daring Tatalaksana Monkeypox yang digelar RSCM dan FKUI, Kamis (2/11/2023).

Dalam kesempatan yang sama, dokter spesialis kulit dan kelamin, Hanny Nilasari, mengatakan bahwa penanganan cacar monyet tergantung gejala yang ada. Pasien cacar monyet yang mengalami demam bisa mengonsumsi analgesik, seperti parasetamol, tramadol, atau obat lain sesuai anjuran dokter. Untuk mengatasi ruam atau gangguan pada kulit bisa menggunakan antihistamin, seperti loratodin.

Pasien cacar monyet dengan kondisi berat bisa diberi obat antivirus. Beberapa kondisi yang menempatkan pasien dianggap berkondisi berat jika mengalami sepsis, punya riwayat dematitis atopik, diderita oleh ibu hamil atau menyusui, dan mengalami komplikasi.

Itulah berbagai informasi terkait update kasus cacar monyet di Indonesia dan cara penanganannya. Untuk mendapatkan info menarik lainnya, ikuti terus Era.id.