Marak Isu dan Fitnah di Media Sosial, Gibran: Tidak Perlu Diklarifikasi
ERA.id - Calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka menyerukan kepada pendukungnya untuk tidak menanggapi fitnah di sosial media yang ditujukan kepada paslon nomor urut 2.
"Kalau ada fitnah, ada nyinyiran, ada serangan apapun di sosial media tidak perlu ditanggapi. Jangan ditanggapi, tidak perlu diklarifikasi, tidak perlu fitnah diserang fitnah," kata Gibran, dikutip Antara (9/12/2023).
Gibran juga meminta kepada pendukungnya untuk bekerja keras agar ia bersama calon presiden Prabowo Subianto dapat memenangi Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
"Kalau ada survei-survei yang angkanya tinggi kita tetap kerja keras, kalau angka rendah kita tetap kerja keras juga," kata Gibran.
Selain itu, Gibran berpesan kepada masyarakat untuk tetap menjaga kondusivitas di tengah dinamika Pemilu 2024.
Menurut Wali Kota Surakarta itu, persatuan Indonesia penting untuk dijaga meskipun terdapat perbedaan pilihan dalam Pilpres 2024.
"Pilihan warga berbeda boleh, tapi warga damai semua," ujar Gibran.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.