Apa Itu Beasiswa Parsial dan Bagaimana Skema Penerimaannya
ERA.id - Dalam konteks Beasiswa Umum LPDP 2024, terdapat suatu kategori yang menarik perhatian, yaitu Beasiswa Parsial LPDP. Apa itu beasiswa parsial?
Bagi para calon penerima beasiswa LPDP 2024, mungkin masih ada beberapa yang belum sepenuhnya familiar dengan konsep beasiswa parsial. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas secara rinci apa yang dimaksud dengan beasiswa tersebut.
Apa Itu Beasiswa Parsial?
Dilansir dari laman resmi LPDP, beasiswa Parsial merupakan bentuk bantuan keuangan yang umumnya diberikan untuk program magister dan doktor, khususnya ditujukan bagi Warga Negara Indonesia.
Skema pendanaan beasiswa ini melibatkan kerjasama antara LPDP dengan individu penerima beasiswa. Adapun skema Beasiswa Parsial disusun dengan beberapa ketentuan sebagai berikut:
Jenjang Pendidikan dan Durasi
- Magister: Program satu gelar (single degree/joint degree) atau dua gelar (double degree) dengan durasi maksimal 24 bulan.
- Doktor: Program satu gelar (single degree/joint degree) atau dua gelar (double degree) dengan durasi maksimal 48 bulan.
- Ketentuan terkait program Double Degree/Joint Degree diatur lebih lanjut dalam Buku Panduan Program Double Degree/Joint Degree Tahun 2023.
Pendanaan Beasiswa Parsial
- Terdiri atas Dana Pendidikan dan Dana Pendukung.
- Pendaftar memilih skema pendanaan, dengan rincian:
Dana Pendidikan:
- Biaya Pendaftaran
- Biaya SPP/Tuition Fee/Uang Kuliah Tunggal
- Tunjangan Buku
- Biaya Penelitian Tesis/Disertasi
- Seminar Internasional
- Publikasi Jurnal Internasional
Dana Pendukung:
- Biaya Transportasi
- Biaya Aplikasi Visa
- Asuransi Kesehatan
- Biaya Kedatangan
- Biaya Hidup Bulanan
- Lomba Internasional
- Tunjangan Keluarga (khusus Doktor)
- Biaya Keadaan Darurat (jika diperlukan)
Sumber Dana
- Dana Pendidikan ditanggung oleh LPDP.
- Dana Pendukung ditanggung oleh individu Penerima Beasiswa jika dipilih dalam pendaftaran; atau sebaliknya.
- Calon Penerima Beasiswa dapat pindah satu kali dari skema A ke skema B sebelum ditetapkan sebagai Penerima Beasiswa.
Perguruan Tinggi Tujuan
- Pendaftar harus memilih satu Perguruan Tinggi Tujuan Dalam atau Luar Negeri dengan Letter of Acceptance (LoA) Unconditional yang diunggah.
- Pendaftar yang belum memiliki LoA Unconditional harus memilih tiga Perguruan Tinggi Tujuan Dalam Negeri atau Luar Negeri dalam daftar Perguruan Tinggi LPDP dengan program studi yang sama/sejenis/serumpun.
- Opsi memilih Perguruan Tinggi Tujuan dan/atau program studi/subjek di luar daftar Perguruan Tinggi Tujuan LPDP juga tersedia, dengan persyaratan harus unggul berdasarkan lembaga/instansi profesi keahlian atau mendapat penilaian positif dari lembaga independen pemeringkat dunia yang kredibel dan memiliki reputasi baik.
Proses dan Tahapan Seleksi Beasiswa Parsial LPDP
Seleksi Administrasi
Tahap awal melibatkan evaluasi administratif terhadap dokumen dan informasi yang disampaikan oleh para peserta.
Seleksi Bakat Skolastik
Menyaring peserta berdasarkan potensi akademis mereka, melibatkan ujian atau penilaian khusus untuk mengidentifikasi bakat dan prestasi akademis.
Seleksi Substansi
Tahap penilaian lebih lanjut yang fokus pada aspek substansi, melibatkan wawancara atau penilaian mendalam untuk memahami lebih baik motivasi, tujuan, dan rencana studi dari setiap peserta.
Selain itu, penting untuk dicatat bahwa bagi peserta Beasiswa Parsial yang mendaftar dengan Letter of Acceptance (LoA) Unconditional yang sesuai dengan ketentuan LPDP, mereka dapat melanjutkan ke tahap Seleksi Substansi tanpa perlu mengikuti Seleksi Bakat Skolastik.
Kebijakan tersebut memberikan kesempatan bagi peserta yang telah memiliki LoA Unconditional yang memenuhi persyaratan untuk langsung terlibat dalam tahap evaluasi yang lebih mendalam terkait dengan substansi dari aplikasi mereka.
Selain apa itu beasiswa parsial, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…