Apresiasi Kehadiran Tiga Paslon, Ketua KPK: Ini Bedanya Undangan dan Pemanggilan

ERA.id - Ketua Komisi Pemberantaran Korupsi (KPK) Nawawi Pamolango mengapresiasi kehadiran tiga pasangan calon presiden (capres) dan calo wakil presiden (cawapres) peserta Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 ke acara Penguatan Antikorupsi Untuk Penyelenggara Negara Berintegritas (PAKU Integritas).

"Terima juga terutama kepada ketiga calon pasangan yang hadir atas undangan kami ini. Tiga pasangan telah bersedia hadir atas undangan ini," kata Nawawi di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Pusat, Rabu (17/1/2024).

Nawawi lantas berkelakar, seharusnya tak masalah jika ada satu atau dua paslon tak bisa hadir Sebab, mereka hanya undangan bukan saksi apalagi tersangka korupsi.

"Meskipun sebenarnya, namanya undangan bisa hadir bisa enggak hadir gitu. Mungkin ini bedanya undangan dengan panggilan gitu," kata Nawawi.

"Meskipun belakangan ini ada fenomena barangkali, panggilan pun kadang tidak dihadri juga gitu," imbuhnya.

Lebih lanjut, dia mengatakan, kegiatan PAKU Integritas sebelumnya sudah diikuti oleh berbagai menteri, pimpinan lembaga, hingga partai politik.

"Kami ingin menyampaikan bahwa giat pada malam hari ini bukanlah giat dadakan atau giat ikut-ikutan, atau istilah trennya barangkali numpang tenar, pansos," ucapnya.

Diketahui, tiga paslon yang hadir yaitu pasangan nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Kemudian paslon nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Lalu hadir pula  paslon nomor urut tiga, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.