Kecam Keputusan Tiga Negara Eropa Akui Negara Palestina, Israel: Mereka Memberi Medali Emas kepada Pembunuh
ERA.id - Menteri Luar Negeri Israel Israel Katz mengecam keras keputusan tiga negara Eropa yang mendukung Palestina sebagai sebuah negara. Katz menyebut keputusan itu sama dengan memberi penghargaan kepada pembunuh.
“Sejarah akan mengingat bahwa Spanyol, Norwegia, dan Irlandia memutuskan untuk memberikan medali emas kepada para pembunuh dan pemerkosa Hamas,” katanya, dikutip AFP, Rabu (22/5/2024).
Katz juga memerintahkan agar duta besar Israel segera kembali ke tiga negara untuk berkonsultasi dan memperingatkan konsekuensi parah lebih lanjut.
"Saya mengirimkan pesan yang jelas hari ini: Israel tidak akan berpuas diri terhadap mereka yang merusak kedaulatannya dan membahayakan keamanannya,” tegasnya.
Kementerian luar negeri Israel mengatakan pihaknya juga akan menegur duta besar Irlandia, Spanyol, dan Norwegia serta menunjukkan kepada mereka video sandera perempuan yang disandera oleh Hamas.
Israel berpendapat bahwa satu-satunya cara untuk mencapai negara Palestina adalah melalui negosiasi dan mengabaikan proses ini akan memberikan insentif bagi Hamas dan kelompok militan lainnya untuk menggunakan kekerasan.
Dia juga mengatakan pengumuman itu akan merusak perundingan yang bertujuan untuk gencatan senjata dan pembebasan sandera di Gaza yang terhenti awal bulan ini.
Norwegia, Irlandia, dan Spanyol secara resmi menyatakan dukungan dan juga mengakui Palestina sebagai sebuah negara.
Pengakuan resmi Palestina sebagai negara oleh Norwegia, Irlandia, dan Spanyol akan mulai berlaku pada 28 Mei 2024.