Surya Paloh Tegaskan Masuk Pemerintah Bukan Incar Kursi Menteri: NasDem Hadir untuk Ringankan Beban
ERA.id - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menegaskan kehadiran partainya dalam pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bukan terkait masalah jatah kursi menteri. Namun, partainya berupaya membantu meringankan beban pemerintah.
Hal ini Surya sampaikan saat memberikan pengarahan dalam pembukaan Kongres III Partai NasDem di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Minggu (25/8/2024) malam. Acara ini dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, dan Anies Rasyid Baswedan.
"Partai ini berupaya untuk mempertahankan dignity dan integritas dirinya bukan sebagai partai yang pemberat bagi pemerintah yang didukungnya," kata Surya.
"Tapi insya Allah berupaya menjadi peringan beban bagi pemerintah yang didukungnya, bukan permasalahan kursi jabatan menteri yang diharapkan partai ini," sambungnya menegaskan.
Surya menyebut partainya menghargai jika nantinya Prabowo memberikan kursi menteri ke Partai NasDem. Namun, ia menekankan hal yang utama adalah saat ide partainya didengarkan oleh pemerintahan berikutnya.
"Kita menghargai itu semua, tapi penghargaan kita adalah ketika idea pemikiran kita didengar dan apalagi jika itu mampu kita jalankan. Itu yang diperjuangkan Partai NasDem," tegas Surya.
Di samping itu, Surya juga menyatakan bahwa Partai NasDem bakal menghantarkan pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin hingga akhir masa jabatan.
"NasDem ingin menghantarkan dan taat pada komitmennya menyelesaikan seluruh kemampuannya untuk memberikan dukungan sepenuhnya terhadap penyelesaian masa dan jabatan Presiden Jokowi yang akan berakhir sampai tanggal 20 Oktober yang akan datang," jelas dia.