Imbas Kecolongan Percobaan Pembunuhan Trump, Pentagon Kerahkan Keamanan Tambahan ke Secret Service

ERA.id - Menteri Pertahanan AS Lolyd Austin menyetujui permintaan untuk menyediakan Secret Service dengan dukungan militer tambahan selama kampanye calon presiden dan wakilnya.

Juru bicara Pentagin Sabrina Singh menolak memberikan rincian tentang jenis dukungan yang diberikan. Namun dia mengatakan Austin telah mengarahakan Komando Utara AS untuk merencanakan dan memberikan dukungan kepada Secret Service di berbagai lokasi selama pemilihan.

Di sisi lain, juru bicara Secret Service menyatakan pihaknya memperkuat operasi perlindungan setelah rapat umum kandidat presiden dari Partai Republik Donlad Trump ditembak pada Juli lalu.

"Sebagai bagian dari upaya ini, Departemen Pertahanan menyediakan Secret Service AS dengan bantuan tambahan termasuk logistik, transportasi, dan komunikasi, selama musim kampanye 2024," katanya, dilansir Reuters, Jumat (30/8/2024).

Tingkat keamanan di rapat umum Trump di Butler, Pennsylvania, menjadi sorotan karena kekhawatiran tentang bagaimana tersangka dapat mengakses atap di dekatnya dengan garis pandang langsung ke tempat Trump berpidato.

Secret Service mengaku bahwa mereka "malu" atas kelalaian keamanan tersebut dan pimpinannya mengundurkan diri setelah kejadian tersebut setelah timbul desakan dari berbagai pihak.

Percobaan pembunuhan itu menewaskan seorang penonton dan melukai dua lainnya. Sejauh ini, FBI belum menentukan apa yang menjadi motif pelaku melakukan percobaan pembunuhan.

Trump dan Wakil Presiden Demokrat Kamala Harris bersaing ketat untuk pemilihan umum AS pada tanggal 5 November.