Hari Jantung Sedunia Jadi Momentum Edukasi soal Penyakit Jantung pada Anak
ERA.id - Peringatan Hari Jantung Sedunia selalu diperingati pada 29 September setiap tahunnya. Momen ini setidaknya dapat menjadi pengingat bagi orangtua untuk semakin menyadari betapa pentingnya menjaga kesehatan jantung anak.
Direktur Utama RSJPD Harapan, Kita Iwan Dakota menuturkan, orangtua perlu memahami tentang pencegahan, deteksi dini, serta penanganannya. Pasalnya, penyakit jantung anak biasanya diakibatkan oleh kelainan jantung bawaan yang kemungkinan terjadi sebelum kelahiran.
Mengutip Data dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), yang menyebutkan sekitar 8-10 dari setiap 1000 bayi lahir dengan gangguan jantung ini di Indonesia.
"Pada tahun 2023 sendiri jumlah tindakan bedah jantung anak di RSJPD Harapan Kita sebesar 1.260 kasus meningkat 19,66 persen dari tahun 2022 sebesar 1.053 kasus. Menyadari tingkat penyakit jantung anak yang cukup tinggi di Indonesia, dibutuhkan pengetahuan untuk pengenalan dini bagi masyarakat, khususnya orang tua, mengenai penyakit jantung ini," katanya.
Dia menilai dengan edukasi, terutama pada orang tua, maka kesadaran dapat ditingkatkan dan masyarakat akan memahami tentang pentingnya kesehatan jantung sejak dini dan risiko penyakit jantung pada anak.
Selain itu, hal itu dapat mendorong pencegahan dan deteksi dini, melalui informasi tentang gejala awal penyakit jantung pada anak dan pentingnya pemeriksaan rutin. Selain itu, lanjutnya, melalui pengetahuan tentang gaya hidup sehat dan pencegahan penyakit jantung.
Edukasi itu dapat membantu mengurangi stigma yang sering dihadapi anak-anak dengan penyakit jantung.