Ridwan Kamil Sebut Wacana Sekolah Swasta Gratis Bukan untuk Sekolah Elite Jakarta
ERA.id - Calon gubernur (cagub) Jakarta, Ridwan Kamil menjelaskan wacananya untuk menggratiskan sekolah swasta untuk siswa-siswa di Jakarta. Sekolah swasta yang akan digratiskan itu bukanlah sekolah swasta elite.
"Yang disebut sekolah gratis itu, jadi memberikan dibayar oleh pemerintah provinsi ke swasta yang ditunjuk. Kan swasta rentangnya ya, rentang mewah sekali itu bukan golongan itu. Ini swasta yang menengah, yang lebih terjangkau di pemukiman-pemukiman lebih padat," ujar RK usai debat Pilgub Jakarta di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta Utara (Jakut), Minggu (27/10).
Pasangan RK, Suswono menambahkan sekolah swasta elite tidak akan digratiskan karena orang tua yang ingin menyekolahkan anaknya di tempat itu, mampu dan memiliki dana sendiri. Sekolah swasta yang digratiskan ini contohnya untuk siswa yang tak bisa masuk sekolah negeri di dekat rumahnya karena terhalang sistem zonasi.
Orang tua lalu menyekolahkan anaknya di sekolah swasta. Namun, mereka jadi terkena bayaran karena sekolah swasta tidak gratis seperti sekolah negeri.
"Nah inilah yang akan kita ratakan supaya mereka tidak perlu jauh-jauh terpaksa harus pakai angkutan, kendaraan umum untuk menuju sekolah di negeri itu. Padahal disitu sesungguhnya ada swasta, nah tinggal bagaimana kita meningkatkan kualitas sekolah tersebut," jelasnya.
Ridwan Kamil sebelumnya menyebut akan membuat program pendidikan gratis untuk anak-anak yang bersekolah di sekolah swasta jika terpilih menjadi Gubernur.
"Oleh karena itu pasangan Rido (Ridwan Kamil-Suswono) ingin memberikan jawaban terhadap hal tersebut, pendidikan pada bapak-ibu Warga Jakarta, tahun depan gratis di swasta dari SD sampai SLTA (SMA)," kata RK saat berpidato dalam kegiatan debat Pilgub Jakarta di Beach City International Stadium Ancol, Jakut, Minggu.
Mantan Gubernur Jawa Barat ini menambahkan guru-guru di Jakarta juga akan dibuat lebih fokus mengurus murid-murid dan pendidikan ketimbang mengurusi hal teknis. Program Presiden Prabowo Subianto terkait makan siang gratis juga akan ditambahkannya pada segmen-segmen tertentu.
"Dan Jakarta sebagai kota stres nomor sembilan, kita selesaikan masalah stresnya. Jika butuh curhat ada aplikasi maupun mobil curhat jika dibutuhkan," ujarnya.