Dituduh Gagal Kelola dan Sediakan Air, Departemen Air dan Listrik LA Digugat ke Pengadilan

ERA.id - Daperteman Air dan Tenaga Listrik Los Angeles (LADWP) digugat ke pengadilan atas tuduhan gagal mengelola dan menyediakan air selama kebakaran Palisades yang mematikan.

Dalam gugatan yang diajukan ke Pengadilan Tinggi Los Angeles atas nama penduduk dan orang yang terdampak kebakaran, dikatakan bawha LADWP seharusnya bisa menjaga ketersediaan air di waduk Santa Ynez, yang kering sejak Februari 2024. Padahal waduk itu bisa menampung 443 juta liter air, yang bisa membantu proses pemadaman api di Palisades.

"Sistem pasokan air yang melayani Pacific Palisades rusak parah, sehingga warga dan petugas pemadam kebakaran hanya memiliki sedikit atau tidak ada air untuk memadamkan api," kata salah satu pengacara penggugar, Roger Behle, dikutip Reuters, Selasa (14/1/2025).

Gugatan itu juga mengklaim LADWP menunda pekerjaan perbaikan pada sumber daya air untuk memangkas biaya.

Minggu lalu, CEO LADWP Janisse Quinones mengatakan bahwa permintaan untuk mengatasi air di dataran rendah menghambat kemampuan kota untuk mengisi ulang tangki air di dataran tinggi.

LADWP mengatakan pihaknya telah mengisi semua tangki air yang tersedia di kota itu menjelang badai angin yang mempercepat penyebaran kebakaran.

"Tiga tangki penyimpanan air habis dalam sehari setelah kebakaran dimulai," kata Quinones minggu lalu.

Diketahui gugatan ini menyusul tindakan hukum lain yang terkait dengan kebakaran hutan di California, yang telah menyebabkan kematian sedikitnya dua lusin orang dan telah membakar puluhan ribu hektar lahan di Los Angeles dalam bencana alam yang diperkirakan akan menjadi bencana alam paling mahal dalam sejarah Amerika.

Sekelompok warga dan pemilik bisnis juga baru-baru ini menggugat Southern California Edison atas Kebakaran Eaton, yang masih berkobar di dekat Pasadena.