Presiden Turki Disambut Hujan Saat Tiba di Indonesia, Erdogan: Assalamualikum

ERA.id - Presiden Turki Recep Tayyib Erdogan tiba di Indonesia usai melakukan kunjungan ke Malaysia. Erdogan yang didampingi istrinya, Emine Erdogan, tiba disambut iringan hujan.

Dalam pantauan ERA, Erdogan tiba di Bandara Halim Perdanakusuma pada pukul 18.29 WIB dengan menaiki pesawat kepresidenan Turki yang didominasi warna putih dan merah. Presiden Prabowo Subianto menyambut langsung kedatangan Erdogan dan istri tercinta.

Saat keluar dari pesawat, Erdogan mengenakan setelan jas berwarna hitam bersama istri tercinta di sampingnya. Ia turun dari pesawat dengan menggunakan payung lantaran hujan deras mengguyur wilayah Jakarta.

"Assalamualaikum," kata Erdogan saat tiba di ujung pesawat.

"Waalaikumsalam," jabat Prabowo.

Kedua pemimpin negara itu bercengkrama secara singkat sebelum akhirnya menyapa dua gadis cantik asal Turki yang langsung ia sambut dengan kecupan dibagian kepala.

Penyambutan Erdogan itu juga ditandai dengan tembakan meriam sebanyak enam kali. Erdogan sempat menyapa para awak media dengan melambaikan tangan sebelum akhirnya menaiki mobil untuk menuju tempat pertemuan selanjutnya.

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana sebelumnya mengatakan Erdogan akan berada di Indonesia pada 11-12 Februari 2025. Ia mengatakan bahwa kunjungan kenegaraan tersebut merupakan langkah penting dalam mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Turki.

"Penyambutan upacara kenegaraan oleh Presiden Prabowo Subianto kepada Presiden Erdogan akan dilakukan di Istana Kepresidenan Bogor pada hari Rabu, 12 Februari 2025," kata Yusuf, dikutip Antara.

Setelah prosesi penyambutan digelar, kedua pemimpin negara itu diagendakan melakukan pertemuan bilateral membahas beragam kerja sama yang mungkin dijalin di antara dua negara.

Kerja sama tersebut diharapkan mampu memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak dan mempererat hubungan persahabatan Indonesia dan Turki.

"Diharapkan kunjungan kenegaraan ini dapat makin mempererat hubungan persahabatan dan kerja sama antara Indonesia dan Turkiye, serta memberikan dampak positif bagi kemajuan kedua negara," ujar Yusuf.

Sebagai bagian dari rangkaian acara, kunjungan kenegaraan tersebut akan ditutup dengan jamuan santap siang kenegaraan yang digelar di halaman Istana Kepresidenan Bogor.

Kementerian Luar Negeri RI juga sebelumnya telah menyampaikan bahwa Indonesia dan Turki akan mengadakan Dewan Kerja Sama Strategis Tingkat Tinggi (High Level Strategic Cooperation Council).

"High Level SCC ini merupakan forum bilateral reguler tertinggi antara kedua negara yang dipimpin langsung oleh kepala negara," kata Juru Bicara Kemlu RI Rolliansyah Soemirat.

"Semua hal-hal yang menjadi kepentingan bersama dari kedua negara akan langsung dibahas pada pertemuan tersebut," kata Roy.

Dia juga mengatakan bahwa pertemuan yang dilakukan pertama kali tersebut diharapkan dapat menjadi platform interaksi reguler antara kedua negara dalam level tertinggi.