Sosok Ulama Ma'ruf Tak Akan Hilang Meski Dampingi Jokowi

Jakarta, era.id - Anggota Dewan Penasihat Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Rommahurmuziy menyebut sosok Ma'ruf Amin sebagai ulama tak akan hilang meski dampingi capres nomor urut 01 Joko Widodo.

"Pak Kiai Ma'ruf sebagai posisinya ulama yang mendampingi Pak Jokowi sebagai cawapres itu dan beliau tidak akan kehilangan perannya dan akan diposisikan seperti itu," kata Rommy setelah santap malam bersama Jokowi di Resto Seribu Rasa, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (15/1/2019).

Rommy juga menyebut, jelang debat perdana Ma'ruf Amin memang lebih banyak melakukan latihan meski tak banyak. Apalagi, dari susunan acara, Ma'ruf hanya akan berhadapan dengan cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno dalam satu sesi saja.

Meski begitu, latihan yang dilakukan terhadap mantan Rais Aam PBNU itu untuk mengasah gimmick politik yang memang harus ditampilkan di atas panggung debat.

"Secara persiapan Kiai Ma'ruf disampaikan political gimmick marketing, gimmick show gimmick yang selayaknya ditampilkan. Itu juga kita berikan pembekalan atau persiapan kiai Ma'ruf supaya beliau mengikuti," ungkap Rommy.

"Karena selera masyarakat yang nonton televisi memiliki pendekatan berbeda dengan masyarakat umumnya di segmen Kiai Ma'ruf selalu menyampaikan tausiyah menyampaikan pandangannya," imbuhnya.

Ketua Umum PPP itu juga menyebut, pelatihan tersebut tak perlu waktu lama. Sebab, yang terpenting adalah konten dalam debat tersebut.

"Enggak lama karena paling penting adalah konten. Soal political gimmick marketing gimmick itu sangat singkat," ujarnya.

Sementara itu, latihan tak dilakukan oleh Jokowi. Sebab, Jokowi sudah pernah melakukan debat. Namun, Rommy tak menampik jika ada 'pembisik' Jokowi untuk debat perdana yang bertema Hukum, HAM, Teroris, dan Korupsi. Meski ia tak menjabarkan secara spesifik.

"Ya banyak, ahlinya yang kompeten dalam bidangnya. Saya enggak bisa sampaikan itu," tutupnya.

 

Tag: pilpres 2019