Rebutan Motor Beat, Mantan Suami di Blitar Bacok Eks Istri dan Pukul Rahang Mertua

ERA.id - Polres Blitar, Jawa Timur, mengusut kasus pria yang menebaskan parang ke mantan istrinya di Desa Ngeni, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar.

Kasatreskrim Polres Blitar AKP Momon Suwito Pratomo mengemukakan kasus itu berawal dari korban FK (29), warga Desa Bacem, Kabupaten Blitar, bersama ibunya pergi ke rumah mantan suami, yakni EP (33) di Desa Ngeni. Suami-istri sudah berpisah sekitar lima bulan, sementara hak asuh anak diambil EP sebagai bapak kandungnya.

Kata Momon, saat itu korban bersama dengan ibu dan anaknya berboncengan dengan menggunakan satu unit sepeda motor Honda Beat (yang menjadi objek perselisihan waktu itu). Niat mereka ingin membawa anak tersebut pulang ke ayahnya.

Sesampainya di rumah mantan suami, korban bersama dengan ibu dan anaknya tidak bertemu dengan EP dan hanya disambut oleh bapak dan ibu dari EP. Mereka di sana sekitar 30 menit, kemudian menyerahkan A kepada orang tua dari EP.

""Selanjutnya mereka berpamitan dan akan mampir sebentar ke rumah neneknya EP, yang kebetulan rumah tinggalnya bersebelahan dengan rumah dari orang tua EP. Di rumah nenek tersebut, korban bersama dengan ibunya juga hanya mampir sebentar dan selanjutnya berpamitan untuk pulang," kata dia.

Ia menambahkan, saat sudah berada di halaman depan rumah tersebut, tiba-tiba EP keluar dari dalam rumah dan langsung menemui FK yang saat itu sudah dalam posisi di atas sepeda motor. Untuk ibunya masih berdiri di dekat korban.

Keduanya diketahui sempat cekcok mengenai kepemilikan satu unit sepeda motor Honda Beat tersebut. EP berkata kepada FK hendak mengambil sepeda motor tersebut, namun ditolak korban karena merasa selama ini korban yang membayar angsuran.

Saat itu, pelaku langsung bereaksi dengan mengambil kunci dari sepeda motor tersebut dengan cara mencabutnya. Saat itu, keduanya cekcok terus.

Ibu kandung korban, Sukarti berinisiatif untuk melerainya dengan cara menepuk punggung dari pelaku, namun pelaku langsung memukul mantan mertuanya tersebut menggunakan tangan kanannya dan mengenai rahang kirinya mengakibatkan saksi terjatuh.

Saat itu, pelaku diketahui juga mengambil sabit dan membacok korban mengenai kepala bagian belakang hingga mengeluarkan darah. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut. Sedangkan pelaku saat itu juga langsung melarikan diri. Kasus ini kemudian dilaporkan polisi dan langsung ditangani.

"Kami masih mengejar pelaku. Untuk motifnya pelaku cemburu terhadap korban karena harta gono-gini sepeda motor Honda Beat dipakai oleh pacar korban sehingga menimbulkan pertengkaran dan pembacokan," kata AKP Momon.