Omara Esteghlal Buka-Bukaan Soal Pengepungan di Bukit Duri, Akui Sampai Belajar Teori Politik

ERA.id - Aktor Omara Esteghlal buka-bukaan tentang pendalaman karakternya sebagai Jefri dalam film Pengepungan di Bukit Duri. Omara mengaku ia harus membaca banyak buku, termasuk teori politik demi mendalami karakternya.

Kepada ERA, Omara bercerita untuk memainkan karakter Jefri yang anti kasih sayang, ia melakukan banyak riset bersama jajaran pemain lain. Berbagai riset itu termasuk dengan membaca banyak buku tentang psikologi hingga teori politik.

"Riset-riset yang membutuhkan data empiris, contoh data-data sikologi, banyak sekali berita-berita yang terjadi, bahkan kita belajar political theory, bahkan kita belajar tentang sistem belajar mengajar," kata Omara saat berkunjung ke kantor ERA, Jumat (11/4/2025).

Beragam riset yang dilakukan kekasih Prilly Latuconsina ini pun menjadi hal yang menarik bagi dirinya. Ia pun mengaku film Pengepungan di Bukti Duri bukan hanya sebagai karya, tetapi juga mempelajarinya lewat sains.

"Hal-hal sepert ini tuh kita approach-nya lumayan bukan hanya kayak 'oke kita main film', tapi lebih kayak ini karya seni yang mempelajarinya lewat sains. Jadi ini lumayan menarik," jelasnya.

Selain melalui riset dan beragam topik yang dipelajari, Omara juga dibantu dengan karakter shot yang sudah disiapkan oleh sutradara Joko Anwar. Penggambaran karakter yang ditentukan sejak awal--lengkap dengan detailnya pun membantunya untuk masuk ke karakter Jefri.

Karakter Jefri sendiri, kata Omara, merupakan seorang siswa di sekolah SMA Duri Jakarta yang bermasalah dan tinggal di keluarga berantakan. Sosoknya digambarkan sebagai pribadi yang kurang kasih sayang sehingga mudah tersulut bila disinggung tentang hal-hal sensitif di kehidupan pribadinya.

"Satu hal yang menarik Jefri dilahirkan 14 Februari yang dirayakan oleh orang adalah tanggal cinta kasih sayang. Dan sedangkan di kasih sayang itulah yang tidak dimiliki karakter aku seumur hidup," kata Omara.

"Ketika ditawarkan ada kasih sayang, empaty dia menolaknya," sambung Omara.

Lebih lanjut, Omara menekankan tidak mempunyai kemiripan dengan karakter Jefri yang ia mainkan. Namun ia menekankan bahwa karakter Jefri sangat dekat dengan kepribadian semua orang tanpa disadari.

"Menurut aku sisi ini adalah sisi manusiawi. Kalau kita bilang bahaya tapi sisi ini ada positifnya juga karena kita ingin punya sisi identitas, pengakuan," katanya.

"Kita juga menjadi makhluk yang taat, berguna bagi society," pungkasnya.

Pengepungan di Bukti Duri dijadwalkan tayang serempak di bioskop mulai 17 April 2025.