7 Anggota Brimob Ditangkap Propam Terkait Insiden Rantis Lindas Ojol hingga Tewas di Jakpus

ERA.id - Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim menyampaikan sebanyak tujuh anggota Brimob ditangkap terkait insiden mobil rantis melindas pengemudi ojek online (ojol), AK (21) hingga tewas di kawasan Jakarta Pusat (Jakpus).

"Jadi pelaku sudah kita amankan berjumlah tujuh orang," kata Abdul Karim saat konferensi pers di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakpus, Jumat (29/8/2025).

Ketujuh pelaku itu adalah Kompol C, Aipda M, Bripka R, Briptu D, Bripda M, Bharaka Y, dan Bharaka D. Mereka masih diperiksa secara intensif.

"Masih kita dalami siapa yang nyetir masih kita dalami. Kita masih belum bisa tahu, yang jelas tujuh orang ini ada dalam satu kendaraan. Kita dalami perannya bagaimana ini masih dalam pemeriksaan," tuturnya.

Dalam kesempatan ini, Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri menyampaikan permohonan maaf atas meninggalnya AK.

"Saya atas nama pimpinan Polda Metro, yang kedua bersama satuan, menyampaikan permohonan maaf yang mendalam dan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya kepada keluarga almarhum," kata Asep.

Sebelumnya, mobil rantis Brimob melindas pengemudi ojol di kawasan Jakpus. Saksi mata yang juga pengemudi ojol, Didin Indrianto menyebut insiden ini terjadi ketika polisi memukul mundur massa pedemo di gedung DPR, Jakpus.

"Mungkin dia syok, panik juga, jadi (korban) jatuh, mungkin polisi yang di dalam mobil nggak tahu atau gimana, main lindes aja. Tapi sempet ditahan kok sama massa, bahwa itu ada Gojek di bawah itu, tapi tetep nggak digubris, dilindes abis sama dia sampai ban depan sampai ban belakang," kata Didin kepada wartawan, Kamis (28/8).

Mobil rantis itu kemudian kabur. Sejumlah ojol dan pengemudi lain langsung mengejar rantis itu sampai ke daerah Kota Casablanca.

"Sempat dikejar-kejar sampai ke Kota Casablanca dikejar. Cuma karena ujan, jadi nggak banyak, dia tahu-tahu masuk ke tol," ungkapnya.

Didin mengaku merinding saat melihat kondisi korban usai dilindas. Bagian perut korban luka berat karena terlindas ban rantis tersebut. Korban dibawa ke RSCM. Namun nyawanya tak tertolong.

"Sempet ngelihat korban, orang saya sampai merinding, nggak bisa bergerak itu orang. Langsung dibawa ke atas motor, di bawa ke RSCM. Dan dapat kabar sudah nggak ada itu orang, meninggal dunia," imbuhnya.