Delpedro Marhaen hingga Syahdan Husein Resmi Ditahan, Diduga Hasut Pelajar Anarkis
ERA.id - Polda Metro Jaya menyampaikan enam pelaku penghasutan yang mengajak warga dan pelajar untuk anarkis saat demonstrasi di gedung DPR, Jakarta, pada akhir Agustus lalu termasuk Direktur Lokataru Foundation Delpedro Marhaen, ditahan usai diperiksa sebagai tersangka.
"Benar telah dilakukan penahanan enam orang tersangka yang pernah disampaikan inisialnya kemarin ya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Kamis (4/9/2025).
Diketahui, keenam tersangka itu selain Delpedro Marhaen adalah admin Instagram @gejayanmemanggil, Syahdan Husein; influencer TikTok @fighaaaaa atau FL; staf Lokataru Foundation, Muzaffar Salim yang juga admin akun Instagram @blokpolitikpelajar; admin Instagram @aliansimahasiswapenggugat, KA; dan pemilik akun Instagram @reyhanarp, RAP.
Untuk Delpedro ditangkap pada Senin (1/9). Dia ditangkap karena diduga melakukan penghasutan bersifat provokatif dengan melibatkan pelajar melalui media sosial.
"Atas dugaan melakukan ajakan, hasutan yang provokatif untuk melakukan aksi anarkis dengan melibatkan pelajar, termasuk anak," kata Ade, Selasa (2/9).
Kanit 2 Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Gilang Prasetya sebelumnya menjelaskan penangkapan terhadap enam pelaku penghasutan ini berawal ketika penyidik melihat tersangka FL melakukan live TikTok. FL yang merupakan influencer TikTok, mengajak anak-anak atau pelajar untuk berunjuk rasa di sekitar Kompleks Parlemen.
"Dimulai dari tersangka FL, yang bersangkutan melakukan live beserta stitch di akun T. Di mana live tersebut mendapat afiliasi ataupun ter-repost sampai hingga 10 juta penonton. Sehingga itu yang mengakibatkan datangnya anak-anak. Karena kenapa? Karena akun TikTok lebih didominasi oleh anak-anak," ucap Gilang.
Penyidik kemudian melakukan pengembangan dari live TikTok FL. Polisi lalu menemukan ajakan-ajakan berunjuk rasa di media sosial. Delpedro, FL, dan empat pelaku lainnya kemudian ditangkap