Jokowi Tunggu Penerima Konsesi Besar Kembalikan Lahan Negara
Dalam pidatonya, Jokowi memaparkan selama 4 tahun kepemerintahannya bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla telah berhasil menembus beberapa capaian. Salah satunya capaian dirinya yang banyak menolong rakayat kecil dengan membagi-bagikan jutaan sertifikat tanah secara gratis. Jokowi lalu menyinggung program perhutanan sosial dan jutaan hektare tanah yang telah diterbitkan konsesi untuk rakyat.
"Sudah kita bagikan konsensi sebesar 2,6 juta hektare konsensi seperti ini dari 12,7 juta hektare yang sudah dipersiapkan tapi belum dibagi," ujar Jokowi di hadapan puluhan ribu relawan yang memadati Sentul Internasional Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Minggu (24/2/2019).
Tak dinyana, Jokowi lalu menyindir penerima konsesi (pemberian hak izin tanah oleh pemerintah) dengan luas yang besar. Jokowi menunggu dia sang penerima mengembalikannya ke negara.
"Nah jika ada yang berkenan memgembalikan konsensi tanah ke pada negara..." ucap Jokowi menunggu jawaban.
"Balikin!" seru relawan kompak.
Meski Jokowi tidak menyebut nama, tapi kita semua tahu ini ditujukan untuk siapa. Sindiran ini langsung tertuju kepada capres nomor urut 02 Prabowo Subianto dimana pada saat debat kedua Pilpres 2019, Prabowo menyatakan siap mengembalikan konsensii tanah Hak Guna Usaha (HGU) yang dimilikinya di Kalimantan dan Aceh kepada negara.
Mantan Gubernur DKI tersebut menyebut jika ada pihak yang ingin mengembalikan konsensi tanah kepada negara, ia rela menunggu.
"Saya ulang, jadi jadi kalo ada konsensi besar yang ingin kembali kan ke negara saya tunggu saya tunggu saya tunggu sekarang," tegasnya.
Ia melanjutkan, jika nantinya konsensi tanah besar itu benar-benar dikembalikan maka menurutnya hal itu akan dibagi-bagikan kepada rakyat kecil.
"Akan saya akan bagi kan untuk rakyat kecil. Karena masih banyak rakyat yang membutuhkan," pungkasnya.