Kampanye Hologram Jokowi-Ma'ruf

Jakarta, era.id - Mungkin teknologi hologram sudah banyak digunakan di dunia, misalnya dalam bentuk konser musik. Tapi kalau untuk kampanye dan di Indonesia? Sepertinya, Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin berhasil menemukan inovasi baru dalam kampanye dengan memanfaatkan teknologi hologram ini.

Teknologi hologram ini, disebut-sebut oleh tim pemenangan paslon 01 ini sengaja digunakan untuk makin menjangkau para pemilih di Pilpres 2019. Selain itu, hologram ini juga digunakan sebagai cara mengantipasi jadwal kampanye yang padat.

Kata Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir teknologi ini dibuat oleh anak bangsa. Nantinya hologram ini, akan difokuskan untuk meraup pemilih di kawasan yang padat seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Lebak, Banten bisa dibilang jadi wilayah yang beruntung. Soalnya, kampanye berbasis hologram ini pertama kali di sana. Saat peluncuran kampanye itu, cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin hadir. 

Kampanye hologram ini, juga membuat masyarakat Lebak menyemut ke acara peluncuran itu yang di gelar di rumah tokoh masyarakat Banten Haji Mulyadi Jayabaya. Tampil dalam hologram itu adalah capres nomor urut 01 Joko Widodo. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu tampak menggunakan baju putih yang jadi ciri khasnya. 

Hologram Jokowi itu, tampak menjelaskan sejumlah program kerja yang sudah dilaksanakan selama lima tahun masa pemerintahannya. Hologram itu, juga mengakui banyak pekerjaan pemerintahan saat ini yang belum selesai.

“Saya tegaskan, kerja kita belum selesai. Sekarang ini sudah banyak perubahan. Sudah banyak kemajuan. Tapi, dibandingkan dengan apa yang akan kita kerjakan, di periode lima tahun berikutnya. Ini belum ada apa-apanya," kata hologram Jokowi.

"Periode ini, akan jauh lebih hebat. Lebih dahsyat. Karena kita sudah punya modal kuat. Apa yang sudah kita kerjakan, akan kita sempurnakan, akan kita pakai, untuk menggenjot ekonomi kita, menuju indonesia maju," imbuhnya.

Dalam tayangan itu, Jokowi mengajak warga untuk melawan fitnah-fitnah yang berkembang makin kencang seperti tuduhan komunis, pro asing dan aseng, mengkriminalkan ulama, melarang adzan, dan sebagainya. 

“Saya tegaskan, semua itu fitnah. Bohong! Tidak usah dipercaya. Kita harus lawan fitnah-fitnah itu. Jelaskan kepada yang sudah termakan fitnah. Tegur dan ingatkan yang suka nyebar fitnah. Kalau tetap ngotot, laporkan saja ke polisi.” 

Hologram yang menghadirkan Jokowi diusung dalam satu panggung bergerak yang diangkut dengan truk. Panggung itu bisa dibuka tutup secara cepat dalam hitungan jam dan dipindahkan ke lokasi lain yang diinginkan.

Selama masa kampanye terbuka, truk tersebut sekaligus akan disulap menjadi panggung hiburan. Enggak cuma menampilkan hologram, nantinya, Jokowi juga akan menyapa warga lewat sambungan telepon. 

Tujuannya, untuk memberikan semangat masyarakat dan mengajak mereka berpartisipasi memenangkan calon petahana tersebut di Pilpres 2019.

Hologram Ma'ruf Amin (Dok. Tim KMA)

Paslon 01 apresiasi hologram buatan anak bangsa

Selain menampilkan capres nomor urut 01 Joko Widodo, hologram itu juga menampilkan cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin. Saat hologram Ma'ruf ditampilkan, tampak Mustasyar PBNU itu mulai berpidato. Berbagai topik pun disampaikan oleh mantan Rais Aam PBNU itu. 

"Jadi hologram ini mulai tayang malam ini. Nantinya bisa diatur (untuk hadir, red) dimana-mana," ungkap Ma'ruf di Lebak, Banten, Senin (25/3/2019).

Dia menilai, hologram itu menjadi solusi baginya dan capres petahana Jokowi. Apalagi, enggak mungkin kedua orang itu datang ke berbagai wilayah dalam kampanye terbuka ini dengan waktu yang singkat. 

Teknologi ini, Ma'ruf bilang, sebenarnya bisa jadi pembelajaran buat masyarakat apalagi anak milenial. Soalnya, ternyata banyak teknologi yang bisa dipakai buat berkomunikasi. Salah satunya, ya hologram buatan anak bangsa ini. "Ini buatan anak-anak kita sendiri. Saya kira ini luar biasa."

Lewat keterangan tertulisnya, capres nomor urut 01 Jokowi juga menyambut adanya teknologi semacam ini. Teknologi hologram ini, kata Jokowi, menunjukkan kalau anak bangsa enggak kalah dengan bangsa lain. Bahkan, sampai bisa menciptakan teknologi hologram.

Teknologi ini, kata Jokowi, membuatnya yakin bangsa ini bakal maju. Jadi, dia kembali menyampaikan pesannya agar jangan jadi bangsa yang pesimis. "Jangan percaya dan jangan mau kalau ada yang mengajak kita pesimis," kata Jokowi.

Tag: jokowi-maruf amin