Ungkapan Amarah Kavenda di Pertikaian Kata

Jakarta, era.id - Namanya Kavenda. Seorang dosen yang banting stir jadi musisi. Setelah merilis beberapa single, kini ia kembali merintis karirnya di industri musik Tanah Air. Menghadirkan sebuah single baru yang datang dari unek-unek. Sebuah lagu berjudul Pertikaian Kata dengan menggandeng musisi yang ia kagumi, Anda dari Matajiwa. 

Lagu ini berkisah tentang lika-liku hubungan sosial antara individu satu dengan individul lainnya. Salah satunya tidak memberikan hak yang seharusnya ia berikan kepada yang berhak. Sehingga kalimat 'manis di depan busuk di belakang' menjadi gaung yang terdengar di bagian chorus lagu ini.

"Ini kisah yang saya alami sendiri dan juga pernah dialami teman-teman saya. Ada klien yang mintanya banyak banget tapi giliran ditagih uangnya malah nggak bayar. Ini lagu juga buat bos-bos yang nggak memberikan hak karyawannya. Saya meskipun lagi nggak punya uang, tapi tetap usaha ngutang buat bayar karyawan saya," tutur Kavenda kepada era.id di sela media gathering, Jumat sore (29/3) di cafe miliknya, Bean Me Up Cafe, Equity Tower SCBD, Jakarta. 

Luapan lirik yang diungkapkan dikemas dengan musik rock alternatif yang kental dengan nuansa akhir 90-an. Uniknya, genre tersebut jauh berbeda dengan image dirinya yang sebelumnya banyak bermain pop solo akustik. Perubahan tersebut merupakan hasil kontemplasinya untuk memilih image rock yang sebenarnya sudah ia suka dari dulu. 

"Single sebelumnya memang lebih ngepop. Cuma saya itu bosan banget kalau manggung solo dan akustik yang cuma berdua. Nah, saya ingin manggung dalam format nge-band. Saya ngejarnya tampil di festival. Ketika datang di festival saya ngelihat kayak Barasuara yang agak ngerock gitu tapi yang nonton banyak. Nah, saya lebih ngejar ke situ. Dan kayaknya ini jadi genre terakhir saya," ujar musisi penyuka band rock Led Zeppelin, Deff Lepard, dan Saigon Kick tersebut.

Untuk lebih memberi warna dan energi di lagu ini, Kavenda menggandeng musisi favoritnya, Anda Perdana (Matajiwa/Ex Bunga) yang sudah ia kenal selama sepuluh tahun sebagai vokalis tamu dalam lagu tersebut. Pelantun lagu Tentang Seseorang tersebut pun sangat antusias dengan ajakan tersebut, apalagi genrenya yang sekarang lebih ngerock dan liriknya itu adalah keresahan hati yang perlu disuarakan. 

"Sebenarnya gue suka dengan lagunya yang sebelumnya. Cuma lagu yang ini kayaknya naik satu peringkat. Sebenarnya bukan karena musiknya yang ngerock aja. Tapi tema yang diangkat ini memang patut ada yang menyuarakan. Itu yang membuat gue tertarik ikut," tutur Anda yang turut hadir di media gathering tersebut. 

Lagu yang Kevanda garap dengan arranger dan music director Boy Tondo tersebut menjadi langkah awal dari perubahan image Kevanda tersebut. Nantinya, lagu tersebut akan berdampingan dengan lagu lainnya yang akan dirilis dalam album perdananya. Tentunya hampir semua lagunya berirama rock alternatif dengan lirik yang 80 persen akan mengangkat tema hubungan antar manusia. 

 

Tag: album musik