Mudik Nyaman dengan Kereta Api
Tak jarang, masyarakat sudah menyiapkan perjalanan mudik dari jauh-jauh hari. Seperti Bintang (40) warga Tanjung Priuk yang mudik bersama keluarganya ke Madiun, Jawa Timur dengan menggunakan moda transportasi kerta api (KA).
"Dapatnya hari ini, makanya baru berangkat. Cari tiketnya sudah tiga bulan yang lalu," kata Bintang sembari menunggu keretanya di Stasiun Pasar Senen, Selasa (4/6/2019).
Menurut Bintang, alasannya memilih mudik dengan kereta api dibanding moda transportasi lainnya seperti bus umum, karena lebih nyaman. Belum lagi jarak perjalanannya yang ke Madiun yang memakan waktu lama.
"Iya naik bus tuh lama. Soalnya, kereta kan enak, cepat, lagian nyaman juga," ungkapnya.
Keretanya baru berangkat pukul 14.20 WIB namun dia sudah berada di stasiun sejak pukul 10.00 WIB. Alasannya dia takut telat, selain itu dia ingin cepat-cepat bertemu keluarganya.
Begitu juga, Kastini (50) warga Jatinegara. Bersama tiga anggota keluarganya, dia bakal mudik dengan tujuan akhir ke Stasiun Solo Jebres, Jawa Tengah.
Sambil menunggu dia cerita kalau mendapat tiket dengan harga Rp180 ribu untuk kereta Matarmaja yang didapatnya dai pemesanan PT KAI secara online.
Lama perjalanan kereta api dari Jakarta menuju Solo tak akan melelahkan dibanding dengan menggunakan bus. "Kalau naik bus lebih lama, saya juga bingung rutenya."
Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunnisa, Stasiun Pasar Senen hingga saat ini telah memberangkatkan 249.621 orang sejak Sabtu (2/6) yang lalu.
Eva menjelaskan, pihak PT KAI sudah menambahkan 8 kereta api dan 2 kereta tambahan untuk pemberangkatan dari Stasiun Pasar Senen. Sedangkan untuk jumlah reguler ada 26 kereta api yang disediakan.