AH Nasution Jadi Nama Jalan di Jakarta
This browser does not support the video element.
Terkait nama Nasution yang diangkat, Anies mengaku ingin memberikan penghargaan dalam bentuk simbolik kepada korban peristiwa Gerakan 30 September tersebut. Hal tersebut tertuang dalam selembar surat edaran yang dikeluarkan Kelurahan Mampang Prapatan kepada warganya.
"Nama jalan tentu simbolik, tapi simbol itu akan mengingatkan akan perannya," ucap Anies di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (30/1/2018).
Selain itu, Anies beralasan, pihaknya ingin mengajak masyarakat mengingat kembali jasa Nasution mempertahankan Pancasila. Menurutnya, ketenaran Nasution sebagai ahli strategi perang gerilya patut dikenang dalam bentuk nama jalan.
"AH Nasution adalah seorang jenderal yang berhasil merumuskan pengalaman gerilyanya menjadi buku yang dipakai di semua pelatihan militer dunia," kata Anies. "Kita ingin menghormati beliau," lanjutnya.
Sebelumnya wacana perubahan nama jalan tersebut pertama kali disuarakan oleh Ikatan Keluarga Nasution (Ikanas). Saran itu kemudian dipertimbangkan Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadai.
Menurut Tri, keputusan pergantian nama jalan tetap berada di tangan Anies dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno sebagai pemangku kepentingan di tingkat Provinsi. Anies dan jajarannya, lanjut Tri, saat ini tengah melakukan evaluasi terkait usulan itu.
Jalan yang disarankan berganti nama mulai dari Jalan Terusan HR Rasuna Said, Mampang Prapatan, Warung Jati Barat sampai perbatasan Jalan TB Simatupang.