Adixi Lenzivio dari Sarjana, Futsal, Sampai ke Tim Inti Persija

Jakarta, era.id - Penjaga gawang Persija, Adixi Lenzivio menceritakan perjuangannya kala awal-awal kembali merumput. Mantan kiper Timnas Indonesia U-23 itu menuturkan melewati ujian hebat dalam transisi dari pemain futsal menjadi sepak bola.

Sebelumnya Adixi memang empat tahun meninggalkan dunia sepak bola. Pada 2015, ia memilih melanjutkan pendidikannya untuk menjadi sarjana serta banting stir menjadi pemain futsal. Padahal kala itu ia sempat menjadi kiper inti di Persija.

Keputusan Adixi terbilang tepat. Ia mendapatkan gelar sarjana ekonomi sekaligus mendapat panggilan seleksi Timnas Futsal Indonesia. Namun pada saat yang bersamaan, pilihan sulit datang.

Pada pertengahan musim 2019, Persija Jakarta membutuhkan sosok penjaga gawang tambahan untuk melapis Andritany dan Shahar Ginanjar. Adixi yang menantikan momen itu pun akhirnya memilih ke pangkuan Macan Kemayoran.

"Saat itu tentu dilema ya. Siapa yang tidak mau bermain di Timnas? Namun siapa juga yang tidak ingin membela Persija? Setelah diskusi dengan orang tua akhirnya saya memilih kembali merumput dengan membela Persija," ujarnya seperti dikutip dari situs resmi klub, Jumat (22/5/2020).

Adixi pun berjuang ekstra keras saat kembali ke Persija. Ia harus menurunkan berat badannya yang sempat melonjak saat bermain futsal. Serangkaian latihan fisik dilakukan anak kandung legenda Persija, Adityo Darmadi ini.

"Waktu itu saya harus turun lebih dari 5 kilogram. Saya sempat berlatih tanpa bola dengan hanya berlari mengelilingi lapangan. Dengan semangat yang kuat, akhirnya saya kembali ke berat badan yang seharusnya dan dipercaya kembali masuk ke dalam tim meski pelapis," ucapnya.

 

Tag: persija