Cupang dari Tangerang Go Internasional Hingga ke Amerika
Era.id - Berawal dari hobi. Berakhir menjadi bisnis yang menghasilkan keuntungan tak sedikit. Sudah coba peluang bisnis ikan cupang?
Cupang, salah satu jenis ikan air tawar yang digemari segala kalangan, tua muda, laki-laki ataupun perempuan. Ikan ini bukan cuma cocok untuk dipelihara atau sesekali untuk diadu. Ikan cupang sbahkan menjadi peluang usaha.
Simak pengalaman Asrul Sani, seorang pemuda asal Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang. Asrul aslinya adalah seorang karyawan swasta. Sudah dua tahun usaha ini dia jalani. Bermula dari empat pasang ikan cupang, kini usahanya telah berkembang hingga diekspor ke manca negara.
"Awalnya iseng sih lihat temen, terus beli empat pasang. Lama-lama berkembang biak, jadi keterusan deh. Alhamdulillah enggak putus-putus rejekinya, ada saja yang beli," ucap Asrul seperti dilansir dari laman resmi Pemkot Tangerang, Selasa (21/7/2020).
"Bahkan terakhir sampai Amerika," kata Asrul, Pemilik Betta Giant Tangerang.
Bisnis ini memang tidak main-main. Bayangkan, ketika banyak sektor dunia usaha terpuruk atau mati di tengah pandemi, Asrul justru dapat meraup rupiah dengan berjualan cupang. Keuntungan yang dia dapat bisa mencapai Rp20 juta tiap bulan.
"Justru pas pandemi kaya gini makin banyak yang order karena banyak yang WFH terus mau punya hiburan dengan main ikan cupang," lanjutnya.
Biaya dan perawatan yang terbilang mudah menjadikan ikan cupang sebagai primadona di pasar ikan hias lainnya. Untuk makanan, cukup kasih ikan cupang dengan pelet yang halus atau cacing darah.
"Yang terpenting tempatnya rutin dibersihkan," jelasnya.
Untuk harga, Asrul menawarkan harga yang relatif terjangkau dengan kualitas baik. "Harga mulai dari 200 ribu sampai 2 juta rupiah sesuai motif," katanya.