You've Been Trumped Too, Film Dokumenter Ejekan Buat Donald Trump Bakal Rilis
ERA.id - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dikenal kerap mengeluarkan perilaku kontroversial. Kisah kontroversial Trump bakal dibuat film dokumenter You've Been Trumped Too yang akan dirilis secara global pada 18 Agustus 2020.
Dikutip dari Independent pada Jumat (31/7/2020), film dokumenter satu ini dimaksudkan untuk mengejek Donald Trump. Awalnya, You've Been Trumped Too sempat diancam akan diperkarakan ke meja hijau oleh Trump Organization.
You've Been Trumped Too membahas permasalahan Donald Trump bersama Molly Forbes, janda berusia 96 tahun asal Skotlandia. Permasalahan bermula ketika pekerja Trump menutup saluran air keluarga milik Molly, di mana Donald Trump hendak membangun resor golf di dekat kawasan Aberdeen.
Saat penyelidikan kasus, rupanya Anthony Baxter ditangkap dan dipenjara. Namun, tuntutan terhadapnya dibatalkan dan polisi yang menangkapnya. Yang kala itu dipaksa mengeluarkan permohonan maaf.
Saat melakukan wawancara dengan The Guardian, Anthony Baxter mengatakan perilisan You've Been Trumped Too sebagai peristiwa penting dalam hal kebebasan bersuara. Dalam pembuatan independen, yang paling penting adalah kepercayaan publik kepada orang kaya dan berkuasa.
Youve Been Trumped Too adalah sekuel dari You've Been Trumped yang ditayangkan di BBC Two pada tahun 2012. Usai film rampung, Trump Organisation mengeluarkan ancaman untuk mempermasalahkan semua bioskop yang menayangkan film tersebut. Hingga akhirnya, distributor film Amerika Serikat batal menayangkannya saat pemilihan Presiden AS pada 2016.
Belum lagi, baru-baru ini ditemukan ancaman terhadap perilisan film yang sebenarnya tak berdasar. Menjelang perilisan film, Anthony Baxter telah melindungi diri supaya tidak mencemarkan nama baik dan filmnya dengan firma hukum di Amerika Serikat dan Inggris.
Film yang didistribusikan oleh Journeyman Pictures ini bisa ditonton seluruh dunia. Kamu bisa menyaksikannya melalui iTunes, Amazon, GooglePlay, Journeyman VOD dan Vimeo pada 18 Agustus mendatang.