Anti Mati, Tips Merawat Aglaonema 'Sri Rejeki' Dijamin Tumbuh Subur dan Menawan

ERA.id - Aglaonema atau Sri Rejeki kini banyak diburu oleh pecinta tanaman hias. Dengan warna, bentuk, dan daunnya yang cantik, tanaman hias satu ini dibanderol dengan harga cukup tinggi.

Tahun 2006 silam, tanaman hias ini sempat booming dengan harga mencapai puluhan juta per pot. Namun, Aglaonema saat ini mengalami penurunan harga hingga paling mahal dijual sekitar Rp3 jutaan.

Banyak pecinta tanaman hias menjadikan Aglaonema sebagai tanaman hias favorit di masa pandemi COVID-19. Jika kamu tertarik untuk merawat Aglaonema 'Sri Rejeki' kamu harus tahu cara-cara perawatannya biar tumbuh subur.

Dilansir dari kanal YouTube RIFDA CHAN berjudul "Tips Merawat Aglaonema agar Tumbuh Subur & Tampil Menawan", berikut cara merawat tanaman Aglaonema atau Sri Rejeki:

1. Media tanaman yang tepat untuk Aglaonema

Aglaonema 'Sri Rejeki' (Foto: Instagram/@crazyplantrichasian)

Media tanaman yang tepat untuk Aglaonema adalah campuran tanah, pupuk kompos, pasir dengan perbandingan 2:2:1 yang dianggap paling bagus. Lantaran media ini terbilang efisien mengikat air dan nutrisi. 

Aglaonema sebaiknya mempunyai tingkat keasaman (pH) netral antara 6-7. Bisa juga menggunakan campuran antara humus daun dan pasir sebagai media tanaman dengan perbandingan 3:1.

Perlu diketahui, media tanaman berfungsi sebagai topangan tanaman, penyalur nutrisi/unsur hara dan sebagai ruang gerak akar tanaman agar tumbuh dan berkembang. Dengan media tanam, Aglaonema menerima nutrisi untuk pertumbuhan.

2. Penyiraman yang pas

Mengenai masalah penyiraman, kamu harus menyesuaikan pada kondisi media dan lingkungan. Penyiraman dengan air dilakukan secukupnya dan tidak sampai menggenangi media tanaman.

Yang perlu diperhatikan adalah penggunaan air untuk menyiram Aglaonema. Air yang digunakan sebaiknya tidak mengandung kaporit. Kamu bisa gunakan air sumur yang belum terkontaminasi oleh bahan-bahan kimia. 

3. Pemupukan tanaman

Aglaonema 'Sri Rejeki' (Foto: Instagram/@oops_i_wet_my_plants)

Pemupukan diperlukan waktu tiga bulan sekali dengan memakai pupuk yang memang direkomendasikan. Kamu bisa meminta saran dari para ahli tanaman hias Aglaonema untuk mengetahui merek atau jenis pupuk apa yang cocok beserta takarannnya.

Pemberian pupuk akan menambahkan nutrisi kepada tanaman hias Aglaonema yang menunjang pertumbuhannya.

4.  Hindari paparan cahaya matahari langsung

Umumnya Aglaonema bertahan tanpa terkena paparan sinar matahari langsung. Jika terkena paparan sinar matahari, warna daun jadi memudar, menguning, hingga mati.

Maka dari itu, kamu bisa letakkan tanaman Aglaonema ditempat yang teduh. Daerah berudara sejuk jadi tempat sempurna untuk keindahan Aglaonema. Kamu bisa menaruh di teras atau tempat yang intensitas cahaya matahari rendah.

5. Membersihkan daun Aglaonema

Aglaonema 'Sri Rejeki' (Foto: Instagram/@nunung.butik.id)

Supaya makin mengkilat, daun Aglaonema harus dibersihkan dengan lap basah. Jangan lupa memerhatikan cara pakai, karena ada jenis pengkilap daun yang bisa digunakan dua hari sekali atau pemakaian dua minggu sekali.

Tak pakai air, kamu bisa menggunakan susu, atau ampas kelapa parut yang nantinya digosok menggunakan lap ke daun Aglaonema. Efek daun yang diberikan susu atau ampas kelapa parus membuat daun bersih, mengkilap, dan tidak lengket.