Rusia Umumkan Nuklir Baru Tembus Radar AS

Moskow, era.id - Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan, negaranya telah menguji senjata nuklir generasi baru. Dia mengklaim, nuklir tersebut dapat mencapai sejumlah titik di belahan dunia lain. Bahkan, nuklir ini dapat menghindari perisai rudal bikinan Amerika Serikat.

Pengumuman itu disampaikan Putin saat pidato tahunan kenegaraanya di Moskow, Kamis (2/3) waktu setempat.

Dalam pidatonya, Putin mengklaim sejumlah senjata anyar dimiliki Rusia, termasuk pesawat tak berawak yang mampu meluncurkan rudal bertenaga nuklir dan rudal hipersonik yang tak mampu digapai radar.

Putin mengatakan, nuklir itu berhasil diuji coba pada akhir 2017. Untuk meyakini ucapannya, dia pun memperlihatkan video yang diklaimnya hasil uji coba. Dia menambahkan, tak ada nuklir serupa seperti yang dimiliki negaranya.

"Tak seorang pun di dunia ini memiliki sesuatu yang serupa," kata Putin sambil tepuk tangan.

Amerika menampik

Berbeda dengan Putin, juru bicara Departemen Pertahanan AS Pentagon, Dana White, mengatakan nuklir itu tidak beroperasi seperti apa yang disebutkan. Hal itu diakui Dana lantaran AS memantau perkembangan nuklir Rusia.

Dana kemudian mengungkapkan nuklir Rusia telah mengalami sejumlah kegagalan. Terakhir, ketika uji coba di wilayah Artik, Rusia. Nuklir itu, lanjut Dana, mudah ditangkal oleh radar AS. 

"Kami tidak terkejut dengan pernyataan tersebut," kata Dana.

"Dan rakyat Amerika harus yakin bahwa kita sepenuhnya siap," lanjutnya.

Pernyataan Putin ini terlontar tak lama setelah Pentagon mengeluarkan kebijakan senjata nuklir yang memperingatkan Rusia tidak mengembangkan senjata untuk menerobos pertahanan AS.

Selain itu, AS enggan mempertimbangkan kekhawatiran Rusia akan kebijakan nuklir yang menguntungkan di antara kedua belah pihak.

Tag: