Kota Solo Juara Pertama Soal Vaksinasi Tenaga Kesehatan
ERA.id - Kota Solo menjadi 'juara pertama' untuk urusan vaksinasi tenaga kesehatan (nakes) tercepat skala nasional. Dari data Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, saat ini sudah ada 7.213 nakes yang divaksin.
Kepala DKK Kota Solo Siti Wahyuningsih mengatakan pihaknya melaksanakan instruksi dari Menteri Kesehatan (Menkes) dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk melakukan percepatan vaksinasi.
Walhasil, Kota Solo mendapat peringkat pertama sebagai daerah yang melakukan vaksin tercepat.
”Sebenarnya nakes di kota Solo ini kan banyak, artinya kita punya tantangan yang besar,” kata Siti saat ditemui di Balai Kota Solo, Selasa (26/1).
Di kota Solo, jumlah nakes yang teregistrasi oleh Kementerian Kesehatan sebanyak 9.491 nakes. Sedangkan jumlah nakes yang sudah mendapat e-tiket untuk divaksin sebanyak 8.403 nakes.
”Total nakes yang sudah divaksin sebanyak 7.213 nakes atau setara dengan 76 persen dari keseluruhan yang terdata,” ucap Siti.
Saat ini ada sekitar 2.200-an nakes yang belum divaksin. DKK berupaya segera menyelesaikan vaksinasi nakes pada tahap pertama ini.
”Sebenarnya target saya tanggal 26 Januari hari ini. Tapi persoalannya ada yang belum dapat e-tiket. Padahal kalau semua sudah dapat, untuk memvaksin para nakes yang belum, bisa dilakukan satu hari saja cukup,” jelasnya.
Untuk itu saat ini pihaknya melakukan konsolidasi secara internal. Dia akan mengusulkan untuk nakes yang belum tervaksin untuk menunjukkan pcare di masing-masing faskes dan membawa kartu identitas KTP.
”Kalau nanti e-tiketnya keluar ya disuntik, kalau belum ya sabar dulu,” ujarnya.
Dari nakes yang sudah divaksin, saat ini tidak ada keluhan krusial yang diterima dari nakes. Kebanyakan mereka mengalami nyeri di bagian lengan yang disuntik dan ada yang pusing.
”Memang ada satu nakes yang mengalami vertigo. Tapi secara keseluruhan tidak ada banyak keluhan. Justru lebih banyak ada yang mengalami hipertensi sebelum disuntik vaksin. Itu wajar karena mereka stress dan merasa takut,” ucapnya.