Jokowi Ingin Ibu Kota Negara Baru Jadi Rujukan Dunia
ERA.id - Presiden Joko Widodo menginginkan ibu kota negara yang baru di Kalimantan Timur dirancang dengan konsep smart city. Presiden berharap, konsep smart city tersebut bisa menjadi rujukan bagi negara-negara lain di dunia.
"Mari kita rancang ibu kota baru di Kalimantan Timur menjadi kota dan kawasan yang benar-benar smart desainnya yang menjadi pionir kota, yang menjadi rujukan-rujukan dunia," ujar Jokowi seperti dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (18/4/2021).
Jokowi lantas menjelaskan konsep smart city yang diinginkannya tidak hanya sekedar menjadikan sebuah kota yang terdigitalisasi. Artinya, dalam merancang sebuah kota juga harus mengembangkan lingkungan sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat.
Selain itu, desain perencanaan wilayah dan kota harus berkontribusi besar terhadap kualitas hidup warga serta kegiatan ekonomi, sosial, dan budaya.
"Dasar dari smart city adalah smart design city yang memberikan kenyamanan sempurna untuk warganya. Yang kemudian dibantu oleh perangkat digital untuk memingkatkan kenyamanan warganya," kata Jokowi.
Dalam merancang sebuah kota dan wilayah, Jokowi mengatakan, boleh saja mencontoh negar-negara lain. Namun tetap harus memiliki ciri khas yang juga menunjukan kebudayaan di wilayah tersebut.
"Desain perencanaan dan perencaan kota yang dirancang dengan matang akan berkontribusi besar terhadap kualitas hidup warganya, terhadap kualitas lingkungan, kegiatan ekonomi sosial dan budaya, serta terhadap citra indonesia di mata internasional," katanya.
Selain itu, Jokowi ingin seluruh kota dan provinsi di Indonesia perlahan-lahan menuju konsep kota pintar dan provinsi pintar. "Mari kita sama-sama menjadikan smart Indonesia," pungkasnya.