Es Teh Manis, Manfaat Dan Bahayanya Untuk Kesehatan
ERA.id - Es teh manis seakan menjadi minuman favorit orang Indonesia. Apapun makanannya, mayoritas orang pasti akan pesan es teh manis sebagai minumannya.
Saat ini es teh manis sendiri sudah banyak dikemas dengan berbagai kemasan dan bentuk.
Selain karena kesegarannya yang sudah tak diragukan lagi, es teh juga dipercaya dapat membantu menurunkan berat badan, Juga dapat mengurangi risiko penyakit jantung, serta membantu mencegah beberapa penyakit lainnya.
Teh manis baik untuk kesehatan tubuh
Berbicara tentang manfaat dan khasiat, mengutip dari Alodokter.com, kandungan yang ada dalam teh meliputi antioksidan, kefein teh, vitamin A, B kompleks, C, E, polifenol, katekin, flavanol, mocitrat, mangan, zink dan potasium.
Jadi wajar saja, dengan kandungan yang dimilikinya, minuman ini dipercaya memiliki banyak manfaat dan khasiat. Lalu apa saja manfaat dan khasiat es teh untuk kesehatan ? simak beberapa manfaatnya di bawah ini!
1. Mengoptimalkan kekebalan tubuh
Mengandung vitamin C, minuman ini dapat membantu tubuh dalam meningkatkan sistem imun tubuh. Tentu, hal inilah bisa membantu anda untuk mencegah berbagai macam penyakit yang bisa menyerang tubuh.
2. Meningkatkan konsentrasi
Manfaat teh yang selanjutnya adalah dapat meningkatkan konsentrasi. Teh memiliki kandungan kafein dikenal dengan fungsinya untuk merangsang sistem saraf pusat dan melancarkan peradaran darah ke otak. Hal ini lah yang membuat kafein bisa membuat kita lebih ‘melek’. Kandungan kafein teh lebih rendah daripada kopi dan justru membuatnya lebih ideal untuk dikonsumsi.
3. Menjaga kesehatan gigi dan mulut
Menjaga kesehatan gigi dan mulut juga merupakan salah satu khasiat teh. Kandungan antioksidan dalam teh juga dapat membunuh bakteri di mulut yang dapat menyababkan berbagai masalah gigi dan mulut. Konsumsi teh secara rutin dipercaya dapat menurunkan risiko karies gigi, meningkatkan kesehatan gigi, dan mengatasi bau mulut.
4. Menurunkan tekanan darah
Selain menurunkan kadar gula darah, teh juga mampu untuk membantu menurunkan tekanan darah. Berdasarkan sebuah penelitian, konsumsi teh hitam rutin dapat menurunkan tekanan dara sistolik dan diastolik. Selain konsumsi teh, perubahan pola hidup yang lebih sehat juga wajib diterapkan untuk mendapatkan hasil yang signifikan.
5. Menurunkan kolesterol
Manfaat teh selanjutnya adalah dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Kandungan antioksidan berperan penting lagi kali ini. Setelah mengonsumsi teh, kadar antioksidan dalam darah akan meningkat sehingga kolesterol jahat tidak teroksidasi.
6. Membantu menurunkan berat badan
Manfaat teh untuk menurunkan berat badan juga sudah cukup populer. Teh yang paling terkenal dapat menurunkan berat badan adalah teh hijau. Jenis teh yang satu ini bahkan banyak terkandung dalam teh diet. Teh hijau dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan membantu pembakaran lemak, terutama di bagian perut.
Apakah baik minum teh manis setiap hari?
Menurut penelitian yang telah dilakukan, konsumsi teh 1-2 gelas teh hijau dalam sehari mempunyai beberapa keuntungan, seperti misalnya dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Dan bahkan pada beberapa penelitian menunjukkan teh dapat menurunkan resiko terjadinya kanker (walaupun belum sepenuhnya terbukti).
Tetapi terlalu banyak konsumsi teh juga dapat menyebabakan beberapa hal seperti gelisah, berdebar debar, atau bahkan dapat membuat tidak bisa tidur. Terlalu banyak konsumsi teh juga dapat berpengaruh terjadap berat badan.
Berikut ini beberapa efek samping karena terlalu banyak mengonsumsi es teh manis yang perlu diketahui:
1. Menyebabkan insomnia atau susah tidur
Seperti halnya kopi, teh juga mengandung kafein yang cukup tinggi. Satu cangkir teh hitam dan teh hijau mengandung sekitar 40 miligram Kafein.
Meskipun lebih sedikit dari kafein dalam secangkir kopi, jika Anda mengonsumsi terlalu banyak Anda berisiko mengalami berbagai gangguan tidur. Mungkin tubuh Anda sudah merasa kelelahan namun mata Anda sulit sekali terpejam atau Anda akan terbangun tiba-tiba di tengah malam.
Apabila Anda sensitif terhadap kafein, minum teh sebelum tidur akan memperparah gangguan tidur di malam hari.
2. Menyebabkan kegelisahan berlebih
Kafein memang akan memberikan dampak yang berbeda-beda pada setiap orang. Maka, kebanyakan minum teh bisa menyebabkan sebagian orang merasa gelisah, cemas, dan tidak tenang karena kandungan kafein dalam teh.
Beberapa orang juga merasa pusing, sakit kepala, dan dada berdebar-debar sehingga tubuh pun jadi sangat tidak nyaman.
3. Risiko ketergantungan
Terbiasa mengonsumsi minuman berkafein berisiko menyebabkan ketergantungan. Zat stimulan ini memang memiliki sifat candu sehingga Anda akan sulit berhenti atau mengurangi jumlah konsumsi teh dalam satu hari.
Orang yang sudah ketergantungan akan mengalami kesulitan berkonsentrasi, lemas, dan sakit kepala ketika berusaha untuk mengurangi konsumsi minuman dengan zat stimulan tersebut.
4. Memicu anemia
Bagi orang-orang yang memiliki masalah dalam penyerapan zat besi dan gangguan perdarahan, kebanyakan minum teh bisa memicu anemia.
Ini disebabkan oleh kandungan tanin pada teh yang bisa mengganggu proses penyerapan zat besi oleh tubuh. Menurut laporan dari Colorado State University, minum teh bisa mengurangi penyerapan zat besi hingga 60 persen.
5. Mempercepat Osteoporosis
Kebanyakan minum teh ternyata meningkatkan risiko osteoporosis karena berkurangnya kepadatan tulang. Tulang yang sehat membutuhkan banyak kalsium agar tetap kuat.
Sementara itu, minum teh hijau lebih dari tiga cangkir sehari bisa meningkatkan kadar kalsium yang terbuang dari tubuh melalui air seni. Padahal, teh sendiri bersifat diuretik atau memicu kerja ginjal untuk memproduksi dan mengeluarkan urin.