KRI Rigel 933 Deteksi Bangkai Kapal KMP Yunicee di Kedalaman 78 Meter
ERA.id - Dua Kapal Republik Indonesia (KRI), yakni KRI Rigel 933 dan KRI Soputan 923 dikerahkan TNI AL untuk membantu proses evakuasi kapal motor penumpang (KMP) Yunicee yang tenggelam di perairan Gilimanuk, Bali, Selasa (29/6) malam.
Evakuasi dua KRI tersebut dipimpin langsung Letkol Laut (P) Jaenal Mutakim dan Letkol Laut (P) Nana Masihna.
“Dua KRI dikerahkan untuk misi pencarian, KRI Rigel 933 dan KRI Soputan 923,” ungkap TNI AL, dalam siaran pers Dinas Penerangan Angkatan Laut (Dispenal), Rabu (30/6/2021).
Dalam proses evakuasi tersebut, KRI Rigel 933 menemukan life raft yang ditemukan tidak jauh dari sebelah barat Dermaga Gilimanuk dengan jarak 1 nautical miles (NM). Life raft tersebut langsung diangkat menggunakan crane dan diamankan di buritan KRI Rigel 933.
Kemudian, tak lama berselang KRI Rigel 933 berhasil mendeteksi posisi kerangka dari KMP Yunicee.
Kerangka tersebut berada di kedalaman 72 meter sampai 78 meter dan berada di 8,10 derajat lintang selatan serta 114,25 derajat bujur timur.
“KRI Rigel 933 mendeteksi posisi kerangka KMP Yunicee,” sambungnya.
Sebelumnya, KMP Yunicee sempat terbalik dan tenggelam di perairan Gilimanuk, Bali pada Selasa (29/6) pukul 19.20 WITA. Tujuh orang tewas dalam insiden tersebut sementara 6 orang lainnya masih dalam proses pencarian.
“Untuk jumlah korban meninggal ada 7 orang, yang selamat 44 orang, dan 6 orang lainnya tengah dalam pencarian," kata Kepala Basarnas Bali, Gede Darmada.