Protes Hotman Paris Soal Biaya Kremasi Jenazah COVID-19 Rp80 Juta Disorot Media Asing
ERA.id - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea beberapa waktu lalu memberi kecaman pada oknum yang mematok tarif hingga Rp80 juta untuk biaya kremasi jenazah COVID-19.
Hotman mengunggah sebuah video lewat Instagramnya, yang menyinggung pihak rumah duka yang tega menagih biaya tinggi di tengah kesulitan karena pandemi.
"80 juta biaya kremasi mayat? Dulunya cuma 7 juta! Karawang? DKI?" tulis Hotman, pada keterangan unggahan videonya, Rabu (21/7/2021).
Menariknya, protes Hotman ini ternyata sampai ke luar negeri dan mendapat sorotan oleh media asing. Hal ini terlihat melalui unggahan terbaru yang dibagikan oleh Hotman, pada Jumat (23/7/2021).
Pengacara berusia 58 tahun itu membagikan tangkapan layar sebuah artikel media Singapura Straits Times, yang berjudul "Anger as Crematorium Owners Hike Fees Amid Rising Deaths". Pada artikel tersebut, dikabarkan mengenai biaya kremasi jenazah pasien positif virus corona yang mencapai puluhan juta.
Tak hanya itu, media tersebut juga menyampaikan sedikit pesan yang disampaikan Hotman Paris di video yang diunggahnya beberapa waktu lalu.
"Bayangkan, ibuku, anakmu, suamimu, istrimu meninggal, kau dalam keadaan kekurangan uang selama pandemi, tetapi dipaksa untuk mengeluarkan biaya puluhan juta (untuk kremasi)," tulis artikel itu.
Mengetahui protesnya sampai menjadi bahan berita media asing, Hotman pun mengaku tak percaya akan hal itu. Ia juga mengabarkan bahwa protes yang disampaikannya ini sudah mendapat tanggapan cepat dari pihak yang berwenang.
"Posting IG protes Hotman tentang kremasi telah mendunia dan mendapat tanggapan cepat dari pimpinan Mabes Polri," tulisnya.