Debut Akting Layar Lebar, Sara Fajira Ungkap Kesulitan Perankan ODGJ di Film Balada Cinta Kekasih Gila

ERA.id - Sara Fajira kembali menunjukkan bakatnya di dunia seni peran. Usai akting lewat serial berjudul Hitam, kini ia melebarkan kariernya dengan debut akting layar lebar dalam film Balada Cinta Kekasih Gila.

Pada film ini, Sara akan berperan sebagai orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Mendapat peran yang cukup menantang di debut film layar lebarnya, Sara mengaku cukup kesulitan melakoni beberapa adegan.

Salah satu adegan yang paling membuatnya kesulitan dan merasa amat sedih adalah ketika Lastri (karakter yang diperankan Sara) harus mengalami pelecehan dari orang-orang yang menculiknya.

"Adegan di mana si Lastri ini mendapat pelecehan dari orang yang menculiknya. Sampai yang diperkosa ramai-ramai, itu scene yang bahkan aku nggak tau gimana. I think it's the worse feeling ever, meskipun itu cuman akting," ujar Sara Fajira, saat gala premiere film tersebut, pada Jumat (20/8/2021).

Dengan melakoni adegan di mana karakternya diperkosa, pelantun lagu "Lathi" itu mengaku dirinya sangat memahami perasaan para perempuan yang sudah pernah mengalaminya.

"Dari situ aku bisa tahu gitu rasanya ternyata begini ya rasanya wanita-wanita yang pernah dilecehkan. It's very hurt. Buat mereka yang pernah mengalami situasi seperti ini dan melaluinya dengan baik mereka sangat hebat," jelasnya.

Lebih lanjut, sutradara film ini, yakni Anggy Umbara menyampaikan bahwa kisah Lastri yang diperkosa merupakan kisah nyata yang ditulis oleh penulis novelnya, yaitu Han Gagas.

Sementara itu, pada film ini, Sara Fajira beradu peran dengan Denny Sumargo yang berperan sebagai Jarot. Jarot juga diceritakan sebagai orang yang memiliki gangguan kejiwaan.

Keduanya bertemu dan menghabiskan waktu bersama hingga benih cinta tumbuh di antara mereka. Kisah mereka merupakan kisah cinta sepasang kekasih gila yang dianggap gila oleh mereka yang waras.