Pemprov DKI Investigasi Kecelakaan Galian Palyja

Jakarta,era.id - Kecelakaan kerja yang menewaskan buruh penggali proyek PAM air Palyja di Jalan Pluit Selatan arah Jembatan Tiga, Jakarta utara jadi sorotan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno.

Sandi bilang, keselamatan harus jadi yang utama dari setiap pengerjaan proyek. "Kita harus memastikan keselamatan dan kesehatan kerja," kata Sandi di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (2/5/2018).

"Dan ini untuk para kontraktor yang ada di Jakarta," lanjut Sandi berseru kepada para kontraktor yang beroperasi di Ibu Kota. Kata Sandi, safety first jangan cuma dijadikan moto, tapi wajib juga diamalkan.

Hari ini, Sandi berencana memanggil Kepala Dinas Ketenegakerjaan dan Imigrasi membahas permasalahan tersebut. Sandi juga menginstruksikan investigasi dan evaluasi lanjutan atas peristiwa ini.

"Saya akan memanggil Kepala Dinas Tenaga Kerja untuk lakukan evaluasi, memanggil pihak Palyja dan kontraktornya untuk memastikan satu ini akan dievaluasi dan investigasi," tutur Sandi.

Baca Juga : Polda Periksa Waskita soal Kecelakaan Kerja

Jika terbukti bersalah atau ditemukan kelalaian dalam pengerjaan proyek tersebut, Sandi berjanji akan memberikan sanksi kepada Palyja sesuai dengan Undang-undang (UU) yang berlaku.

Pada Selasa (1/5), pukul 17.15 WIB, seorang pekerja meninggal dunia tertimpa reruntuhan saat mengerjakan saluran air PAM Palyja. Diketahui korban bernama Tarno (44). Proses evakuasi berlangsung selama empat jam dan Tarno sudah meninggal dunia.

Tag: kecelakaan infrastruktur