Berhasil Ditemukan Polisi, Anak Shah Rukh Khan Sembunyikan Narkoba di Tutup Lensa
ERA.id - Narcotics Control Bureau (NCB) atau Biro Pengendalian Narkoba mengungkap hasil penggerebekan atas anak Shah Rukh Khan, Aryan Khan dalam kasus narkoba. Polisi berhasil menemukan narkoba yang diduga milik Aryan Khan di dalam tutup lensa miliknya.
Menurut laporan NCB yang diterima India Today, selama penggerebekan polisi berhasil menemukan barang bukti narkoba dari tempat penyimpanan yang berbeda-beda. NCB menemukan narkoba yang diduga milik Aryan Khan di dalam kotak lensa atau softlens miliknya.
Selain menemukan narkoba di dalam kota lensa, polisi juga menemukan obat-obatan terlarang itu di antara pembalut dan kotak obat milik tersangka lainnya.
Sumber dari NCB mengatakan putra bintang Bollywood itu ditangkap bersama dengan empat orang lainnya yang sedang mengadakan pesta narkoba di atas kapal pesiar. Aryan pun langsung digiring dan dibawa oleh polisi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Pada hari yang sama, pengadilan Mumbai juga mengirim dua orang lainnya ke dalam tahanan hingga 4 Oktober 2021. Sementara itu, polisi juga mengamankan ponsel milik Aryan Khan guna melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Dari hasil penyitaan ponsel milik Aryan, ditemukan fakta baru mengenai kasus narkoba tersebut. Aryan Khan dan temannya pernah membahas tentang narkoba lebih dari satu kali.
Sementara itu obat-obatan terlarang yang berhasil ditemukan dari berbagai tempat, termasuk di antara pembalut wanita antara lain 13 gram kokain, 21 gram charas, 22 pil MDMA, dan 5 gram MD.
Selain Aryan Khan polisi juga mengamankan tujuh orang lainnya yang merupakan kerabat dekat anak Shah Rukh Khan, mereka adalah Munmun Dhamecha, Napur Sarika, Ismeet Singh, Mohak Jawal, Vikrant Chhoker, Gomit Chopra, dan Arbaaz Merchant.
Aryan Khan saat ini berada di dalam tahanan bersama dengan dua orang lainnya. Sementara NCB akan menghadirkan lima lainnya di pengadilan setelah selesai melakukan pemeriksaan medis.
Diyakini bahwa NCB juga akan meminta penahanan lebih lanjut dari lima terdakwa lainnya karena dapat menyebabkan mereka diduga menjadi pengedar narkoba. Mereka juga akan diminta untuk duduk berhadap-hadapan untuk diinterogasi dengan terdakwa.