Solo PPKM Level 2, Keluhan Gibran: Tempat Keramaian Dilonggarkan, tapi Pada Gak Pakai Masker
ERA.id - Sepekan Kota Solo masuk dalam kategori Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2, Pemerintah Kota Solo mewaspadai aktivitas warga. Pasalnya saat ini banyak masyarakat yang mulai abai dengan protokol kesehatan (prokes).
Hal ini disampaikan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Senin (11/10/2021). Ia mengatakan selama pekan pertama pelaksanaan PPKM level 2, ada beberapa catatan yang menjadi evaluasi baginya.
”Ada tempat-tempat keramaian yang sudah dilonggarkan, tapi justru nggak pada pakai masker,” kata Gibran.
Untuk itu dirinya berencana mempertegas penerapan aturannya. Salah satunya dengan testing di lapangan dan meminta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) aktif berpatroli. Apalagi saat ini tengah dilaksanakan agenda pertandingan sepak bola Liga 2 yang berpotensi banyak kegiatan nonton bareng (nonbar).
”Mungkin besok waktu ada pertandingan Persis Solo dan PSIM Jogja, kalau ada nonbar ya harus dibubarkan. Itu saja, pokoknya ada pengawasan dan monitoring di lapangan,” katanya.
Namun dirinya menegaskan tidak akan mempersulit kegiatan ekonomi dari masyarakat. Dirinya mewanti-wanti hal ini pada stafnya.
”Pengawasan dan monitoring di lapangan boleh, tapi jangan mempersulit warga,” katanya.
Untuk itu ia akan memaksimalkan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi di tempat-tempat yang diperkirakan mendatangkan banyak keramaian. ”Makanya ke mal silahkan, ke pasar silahkan, tapi pakai Aplikasi Peduli Lindungi,” katanya.