3 Fakta Film A World Without, Kisah Perjuangan Perempuan Muda Menemukan Kekuatan Diri
ERA.id - Netflix Indonesia kembali mengeluarkan film terbarunya yang berjudul A World Without. Film ini menyajikan cerita yang unik, terutama tentang perempuan muda yang memiliki impian dan mencoba menemukan kekuatan diri mereka masing-masing.
Untuk lebih lengkapnya tentang film A World Without, yuk simak beberapa faktanya di bawah ini yang bisa kamu ketahui.
1. Mengambil latar waktu di masa depan
A World Without mengambil latar waktu tahun 2030. Sang sutradara, Nia Dinata mengungkapkan dengan mengangkat latar waktu masa depan menjadi salah satu keunikan dalam film ini.
"Film ini ada di tahun 2030, dan mungkin masing jarang film Indonesia yang berbicara tentang masa depan," ujar Nia Dianata, saat konferensi pers virtual, pada Selasa (12/10/2021).
Meski mengambil latar waktu tahun 2030, cerita film ini masih sangat relevan dengan keadaan orang-orang saat ini.
"Walau memiliki setting tahun 2030, film ini sangat relevan karena apa yang dicari ketiga karakter ini adalah apa yang dicari oleh kebanyakan orang, yaitu kepastian akan masa depan, sense of community, dan senses of belonging," ujar penulis naskah A World Without, Lucky Kuswandi.
2. Gambarkan tentang sebuah organisasi The Light
Dalam film ini akan menggambarkan tentang The Light, sebuah organisasi yang menjanjikan kehidupan yang lebih baik, namun dikelilingi oleh misteri. Meski menawarkan kenyamanan dan keindaha, lambat laun akan terungkap kejanggalan yang ada di balik organisasi The Light.
"Kami menciptakan The Light untuk menciptakan generasi yang lebih sustainable dan siap menghadapi masa depan," kata Chicco Jerikho, pemeran Ali Khan, pendiri organisasi The Light.
"Pada tahun 2030, kami menghadirkan tempat tinggal dan hidup yang sudah terjamin. Kami mengajak semua anggota untuk maju bersama-sama dan menyediaka fasilitas untuk itu," jelas Ayu Shita tentang organisasi The Light, di mana dalam film ini ia berperan sebagai Sofia, istri Ali.
3. Pelajaran untuk generasi muda, khususnya perempuan
Berfokus pada tiga remaja perempuan, A World Without mengandung pesan yang bermakna bagi generasi muda. Amanda Rawles berperan sebagai Salina, seorang perempuan 16 tahun yang ambisius menyampaikan bahwa film ini menunjukkan pentingnya untuk berani bersikap jujur.
Asmara Abigail yang memerankan Tara menyatakan melalui film ini akan menggambarkn pentingnya bagi anak muda untuk menemukan intuisi maupun suara hati sendiri untuk menentukan masa depan.
"Kita tahu apa yang baik untuk diri kita sendiri dan kita punya passion untuk maju ke masa depan. Itu yang harus diasah supaya kita semakin matang dan berani menghadapi perjalanan ke depannya," ujar Asmara Abigail.
Lalu ada Maizura yang berperan sebagai Ulfah, menekankan sisi sisterhood yang mencerminkan kebersamaan perempuan dan saling membantu.
"Semoga film ini dapat mendorong orang-orang, khususnya perempuan muda untuk beridiri dan menemukan kekuatan dari dalam diri sendiri," pungkas Maizura.
Film A World Without akan ditayangkan di Netflix pada 14 Oktober 2021 mendatang. Yuk, catat tanggal tayangnya dan jangan sampai ketinggalan, ya!